Pekerja di Purwokerto Tewas Kesetrum Saat Perbaiki Gerbang Perumahan

Pekerja di Purwokerto Tewas Kesetrum Saat Perbaiki Gerbang Perumahan

Anang Firmansyah - detikJateng
Kamis, 10 Okt 2024 17:41 WIB
Petugas damkar mengevakuasi korban tewas kesetrum listrik saat bekerja memperbaiki dak gerbang perumahan di Kelurahan Sumampir, Kecamatan Purwokerto Utara, Kabupaten Banyumas, Kamis (10/10/2024).
Petugas damkar mengevakuasi korban tewas kesetrum listrik saat bekerja memperbaiki dak gerbang perumahan di Kelurahan Sumampir, Kecamatan Purwokerto Utara, Kabupaten Banyumas, Kamis (10/10/2024). Foto: Anang Firmansyah/detikJateng.
Banyumas -

Seorang pria berinisial TW (59) tewas tersengat listrik saat memperbaiki atap gerbang perumahan di wilayah Kelurahan Sumampir, Kecamatan Purwokerto Utara, Kabupaten Banyumas. Korban warga Silado, Kecamatan Sumbang ini ditemukan tergeletak di atas gardu gerbang perumahan.

Satpam kompleks perumahan setempat, Rully (46), mengatakan korban diketahui naik ke atas gebang perumahan sekitar pukul 09.00 WIB untuk memperbaiki dak gerbang yang mengalami kebocoran.

"Kemudian sekitar jam 10 saya tawarkan minuman tidak ada jawaban. Kemudian jam 11 saya panggil juga tidak ada jawaban, jam 12 saya suruh turun untuk makan juga tidak ada jawaban," katanya kepada wartawan, Kamis (10/10/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mengetahui tak adanya respons dari korban, ia pun menuju ke depan perumahan dan memberhentikan orang yang berada di jalan raya untuk meminta bantuan.

"Saya curiga, kemudian saya itu mencegat orang lewat di depan untuk minta tolong lihat ke atas (gerbang) siapa tahu ada orang yang jatuh," terangnya.

ADVERTISEMENT

Benar saja, saat diperiksa ke atas pintu gerbang, korban sudah dalam keadaan terjatuh. Ia kemudian memberitahukan warga lain dan meneruskannya ke pihak kepolisian.

"(Waktu kejadian) nggak dengar ada suara (jatuh). Tetapi orang yang lihat itu sudah dalam keadaan tengkurap tidak bergerak dan berdarah," jelasnya.

Mendapat laporan tersebut pihak kepolisian langsung datang ke lokasi bersama dengan sejumlah relawan termasuk Damkar Kabupaten Banyumas untuk mengevakuasi korban.

Kapolsek Purwokerto Utara, Kompol Margono, menjelaskan dari hasil pemeriksaan medis tidak ada tanda-tanda penganiayaan. Korban dipastikan meninggal dunia karena tersengat listrik kemudian terjatuh hingga mengalami luka yang cukup serius pada bagian kepalanya.

"Analisis dari dokter karena kena listrik kemudian jatuh cukup dalam. Kalau dilihat lukanya, cedera kepala berat akibat (tersengat) listrik terlebih dahulu baru jatuh sesuai analisis dokter," paparnya.

Setelah dilakukan proses pemeriksaan, jenazah korban kemudian diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan.




(apl/ahr)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads