Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kabupaten Demak terus mengoptimalkan pelayanan bagi warga. Pengoptimalan tersebut berdampak pada mudah dan nyamannya pelayanan bagi masyarakat.
Seperti halnya salah satu Kantor layanan di Dinas Dukcapil Demak lantai satu. Kini warga tak perlu berjubel dan mengantre di luar ruangan untuk mengurus administrasi dan perekaman KTP.
Plt Kepala Dukcapil Demak, Kurniawan Arifendi, mengatakan hal tersebut lantaran upaya pengoptimalan sejumlah layanan. Seperti halnya pengoptimalan layanan di wilayah kecamatan dan sosialisasi pengurusan adminitrasi cukup melalui aplikasi Siap Om.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sekarang itu pelayanan di Dukcapil (Demak lantai satu) itu separuh (pemohon) tidak ada, karena itu tadi kita arahkan di tingkat kecamatan, bahkan kalau hanya untuk beberapa hal, perubahan KK, nyetak KK, dan sebagainya itu bisa lewat Siap Om," jelas Kurniwan saat ditemui di Kantornya, Senin (2/9/2024).
"Jadi dari rumah bisa," sambungnya.
![]() |
Ia menerangkan aplikasi Siap Om bisa diakses melalui web resmi Dukcapil Demak di dukcapil.demakkb.go.id. Pemohon bisa melakukan pembaharuan identitas kependudukan melalui aplikasi tersebut atau mengubungi kontak layanan.
"Nantinya petugas akan mengirimkan berkas berupa pdf dan pemohon bisa menyetak sendiri," ujarnya.
Sementara itu Sekretaris Dukcapil Demak, M Syahri, mengatakan setiap kantor pelayanan di kecamatan terdapat minimal dua orang yang berjaga setiap harinya. Total keseluruhan di Demak ada 15 kantor layanan, yaitu 13 di masing-masing kecamatan dan dua di kantor Dukcapil dan Mall Pelayan Publik (MPP) Kecamatan Demak kota.
"Di Demak tidak ada karena pertimbangannya sudah ada di Kantor Dukcapil lantai satu dan di MPP," ujar Syahri.
![]() |
Sementara itu, satu pemohon asal Kelurahan Mangunjiwan, Gagah Setia Pratama (17), mengaku senang lantaran bisa melakukan perekaman KTP di Kantor Dukcapil Demak dengan mudah. Menurutnya petugas yang mengarahkan bisa memberikan penjelasan yang mudah dimengerti.
"Ya ramah sekali, enak, nggak ribet, pelayanannya baik, mengarahkannya juga bisa dipahami," kata Gagah.
Ia hanya perlu datang ke ruang pelayanan, mengisi formulir, dan foto sesuai arahan petugas. Ia mengaku senang lantaran pelayanan yang mudah dan cepat.
"Datang, ambil nomor antrean, nunggu, dipanggil, ngisi formulir, foto, terus bisa diambil minggu depan," ujarnya.
"Gratis, mudah sekali," imbuhnya.
(prf/ega)