Jalan Jogja-Solo Jogonalan Akan Diberlakukan Contraflow untuk Proyek Exit Tol

Wara wara

Jalan Jogja-Solo Jogonalan Akan Diberlakukan Contraflow untuk Proyek Exit Tol

Achmad Hussein Syauqi - detikJateng
Selasa, 10 Sep 2024 11:51 WIB
Rambu dipasang di tepi jalan Jogja-Solo, Desa Somopuro, Kecamatan Jogonalan untuk persiapan contra flow.
Rambu dipasang di tepi jalan Jogja-Solo, Desa Somopuro, Kecamatan Jogonalan untuk persiapan contra flow. Foto: Achmad Hussein Syauqi/detikJateng.
Klaten -

Jalan Jogja-Solo di ruas Desa Somopuro, Kecamatan Jogonalan, Klaten bakal diberlakukan contraflow (satu lajur untuk dua arah). Kebijakan itu karena ada kegiatan proyek Exit Tol Jogonalan.

"Untuk yang Somopuro itu memang betul rencana ada proyek exit tol ketiga di Klaten. Dari pihak penyelenggara jalan tol rencana untuk memperluas exit tol, rencana (contraflow) tanggal 9 September kemarin," ungkap Kasat Lantas Polres Klaten AKP Riki Fahmi Mubarok kepada detikJateng, Selasa (10/9/2024).

Menurut Riki, meskipun pengajuan tanggal 9 September pihaknya menekankan agar rambu yang tersedia dicek betul. Pembongkaran median juga perlu dilakukan untuk memperluas dua lajur yang ada.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pembongkaran median akan memperluas dua lajur kanan kiri sehingga dihancurkan dulu mediannya untuk menambah lebar jalan. Rencana kita berlakukan contra flow seperti di Kuncen dan Ngawen dengan menempatkan personel,"' terang Riki.

Kemungkinan, sebut Riki, contraflow baru akan diberlakukan pada hari Jumat (13/9). Polres akan memastikan dulu kesiapan rambu sebelum di titik lokasi.

ADVERTISEMENT

"Saya mau memastikan dulu untuk rambu 500 meter sebelum dilaksanakan contraflow sudah ada. Itu mirip yang di Kuncen Ceper dan Ngawen," papar Riki.

Selain itu, sambung Riki, karena jalur tersebut cukup padat saat weekend. Polres juga akan memplot anggota di lokasi bersama pihak jalan tol.

''Kalau weekend itu arah Jogja cukup tinggi maka kita sprint anggota untuk berjaga siang sampai malam berkoordinasi dengan pihak tol. Masyarakat tetap kami imbau untuk berhati-hati, mematuhi rambu dan mengurangi kecepatan saat melintas di Somopuro," imbuh Riki.

Pantauan detikJateng, berbagai rambu sudah terpasang sekitar 400 meter dari lokasi. Dari arah Solo rambu mulai dipasang di Tegalmas dan dari arah Jogja di Utara Desa Somopuro meskipun arus lalu lintas masih normal.

Pohon di tengah median jalan tersebut sudah bersih. Tembok median dari arah Jogja dan Solo sebagian dihilangkan untuk masuk kendaraan saat contraflow diberlakukan.

Pimpro PT Jasamarga Jogja Solo, M Ahdal Masruhin saat dikonfirmasi detikJateng belum memberikan penjelasan terkait rencana itu.




(apl/aku)


Hide Ads