Disdukcapil Klaten Jemput Bola, 44 Ribuan Warga Sudah Aktivasi IKD

Disdukcapil Klaten Jemput Bola, 44 Ribuan Warga Sudah Aktivasi IKD

Arina Zulfa Ul Haq - detikJateng
Sabtu, 07 Sep 2024 20:58 WIB
Disdukcapil Klaten Jemput Bola
Foto: detikJateng/Arina Zulfa Ul Haq
Klaten -

Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Klaten terus berupaya mempercepat perekaman KTP elektronik (e-KTP) bagi masyarakat. Langkah jemput bola dilakukan untuk mempermudah masyarakat melakukan aktivasi Identitas Kependudukan Digital (IKD) dan perekaman e-KTP.

Hal ini disampaikan Kepala Disdukcapil Klaten Amin Mustofa. Ia menyampaikan ada lonjakan jumlah masyarakat yang telah melakukan integrasi e-KTP ke IKD.

"Dulu stagnan hanya 3 persen dari total wajib e-KTP di Klaten, sekarang sudah meningkat 4,5 persen, sekitar 44.772 wajib KTP," kata Amin saat ditemui detikJateng di Masjid Raya Klaten, Jumat (6/9/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ia mengatakan sosialisasi terkait integrasi e-KTP ke IKD telah gencar dilaksanakan selama dua bulan ke belakang. Sosialisasi dilakukan di tiap kecamatan, perusahaan, dan dinas guna mencapai target sebanyak 30 persen dari total wajib e-KTP di Klaten.

"Jadi jemput bola, sekarang juga (aktivasi IKD) sudah bisa diakses di Car Free Day, di Mall Pelayanan Publik, dan ini baru ke sekolah-sekolah, untuk mendorong ke KTP digital," jelasnya.

ADVERTISEMENT

Amin mengatakan, aktivasi IKD ini pun penting bukan hanya karena merupakan aturan pemerintah, tapi juga upaya adaptasi terhadap kebiasaan baru di era digital seperti saat ini. Lewat IKD, masyarakat dimudahkan dalam mengakses data diri melalui telepon pintarnya masing-masing.

Ia mengungkapkan untuk saat ini hambatan yang seringkali dirasakan ialah masyarakat belum merasakan manfaat dari IKD yang nantinya memiliki sembilan pelayanan.

"Rencananya memang untuk sembilan fungsi. Untuk saat ini bisa digunakan untuk di bandara, stasiun, serta perbankan. Karena kan memang kita sudah cenderung lebih sering membawa hp," tuturnya.

Bagi masyarakat yang ingin melakukan aktivasi e-KTP pun, bisa mendatangi stan Disdukcapil di setiap acara Sambang Warga. Selain aktivasi e-KTP, masyarakat juga bisa membuat Kartu Identitas Anak (KIA), Kartu Keluarga (KK), e-KTP, ataupun urusan lainnya.

Operator Sistem Informasi Administrasi Kependudukan (SIAK) Disdukcapil, Ramadhan mengatakan, dalam sehari bisa ada sekitar 10 orang yang mendatangi pelayanan dari Disdukcapil Klaten untuk membuat Identitas Kependudukan Digital (IKD).

"Ke sini cuma butuh foto KTP, KK, dan handphone. Nanti mendaftar pakai email masing-masing," kata Ramadhan kepada detikJateng.

Ia mengatakan pengadaan layanan Disdukcapil ini pun sekaligus menjadi upaya Pemkab Klaten untuk meningkatkan target IKD di Kabupaten Klaten. Lewat Sambang Warga, masyarakat bisa diedukasi untuk mulai membuat IKD.




(ncm/ncm)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads