Jalan nasional ruas Pejagan-Purwokerto ditutup sejak 6 Agustus sampai 15 Desember 2024 karena ada pekerjaan pelebaran dan perbaikan. Jalan ini akan dibuka secara fungsional saat Natal dan Tahun Baru (Nataru). Berikut jalur-jalur alternatif yang bisa dilewati selama jalan sepanjang tiga kilometer ini ditutup.
Perbaikan jalan ruas Pejagan-Purwokerto ini membentang dari wilayah Desa Larangan hingga Desa Karangbale, Kecamatan Larangan, Kabupaten Brebes.
"Rekonstruksi jalan bersamaan dengan pengalihan arus lalu lintas mulai kemarin Senin. Pengalihan dilakukan mulai 6 Agustus sampai 15 Desember dan Nataru sudah fungsional," kata PPK 1.4 Bina Marga Jawa Tengah, Deni Wiharjito, saat dihubungi wartawan, Kamis (8/8/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara itu Kanit Turjawali Sat Lantas Polres Brebes, Ipda Yusuf Zaynuri, mengatakan arus lalu lintas di jalan Pejagan-Purwokerto akan dialihkan ke jalur-jalur alternatif.
"Selama perbaikan, arus lalu lintas dialihkan," ujar Yusuf.
Daftar Jalur Alternatif
Yusuf menjelaskan, kendaraan bertujuan ke Prupuk-Bumiayu-Purwokerto dari exit tol Pejagan diarahkan keluar lewat exit tol Adiwerna Tegal.
Kendaraan besar dari arah selatan (Purwokerto, Bumiayu, Prupuk) menuju Songgom, Larangan, Ketanggungan dialihkan di simpang Flyover Klonengan menuju Slawi Tegal. Adapun kendaraan kecil dialihkan di simpang Songgom melalui jalan kabupaten (Songgom Tangglog).
Kemudian, kendaraan yang keluar dari Exit Tol Pejagan ataupun Ciledug dialihkan melalui jalur Pantura. Sedangkan kendaraan yang terlanjur masuk Ketanggungan akan dialihkan di simpang Flyover Dermoleng menuju ruas jalan provinsi (Ketanggungan, Slatri Larangan, Jatibarang hingga Slawi).
(dil/apl)