Contoh Susunan Acara Akad Nikah Sederhana di Rumah Tanpa Resepsi

Contoh Susunan Acara Akad Nikah Sederhana di Rumah Tanpa Resepsi

Nur Umar Akashi - detikJateng
Kamis, 01 Agu 2024 17:23 WIB
Ilustrasi pernikahan
Ilustrasi akad nikah sederhana tanpa resepsi Foto: Getty Images/iStockphoto/SunnyVMD
Solo -

Akad nikah adalah momen sakral bagi calon mempelai lelaki maupun wanita. Dalam rangka menyukseskan agenda ini, diperlukan susunan acara terstruktur yang rapi dan jelas. Mari, baca contoh susunan akad nikah sederhana di rumah berikut ini.

Dikutip dari Eprints Wali Songo, akad nikah ialah pernyataan sepakat dari calon suami dan calon istri untuk mengikatkan diri dalam perkawinan. Setelah akad nikah digelar, artinya, kedua belah pihak sudah sepakat untuk melangsungkan perkawinan dan bersedia mengikuti ketentuan-ketentuan agama.

Akad nikah bisa dilakukan di banyak tempat, mulai dari Kantor Urusan Agama (KUA), rumah pribadi, hingga gedung sewaan. Di mana pun tempat yang dipilih, persiapan akad nikah harus dibuat sematang mungkin, salah satunya adalah dengan membuat susunan acara.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Susunan Acara Akad Nikah Sederhana

Diadaptasi dari dokumen berjudul Simulasi Pelaksanaan Akad Nikah oleh H Mahmud Fauzi yang diterbitkan Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Timur dan Wolipop, susunan acara akad nikah adalah:

1. Pembukaan

Prosesi akad nikah dimulai setelah semua rombongan hadir di rumah. MC (Master of Ceremony) yang bertugas membuka acara disambung mempersilakan kedua pihak keluarga mempelai memberikan sambutan. Biasanya, sambutan yang disampaikan tidak terlalu lama, sekitar 5-10 menit saja.

ADVERTISEMENT

2. Pembacaan Ayat Suci Al-Quran

Kegiatan selanjutnya adalah pembacaan ayat suci Al-Quran mengenai pernikahan oleh yang bertugas. Dilansir detikHikmah, ayat yang biasanya dibaca adalah Ar-Rum ayat 21, An-Nisa ayat 1, An-Nur ayat 32, An-Nahl ayat 32, maupun Az-Zariyat ayat 49.

3. Khutbah Nikah

Khutbah nikah berisikan wejangan dan bekal pernikahan secara ringkas. Umumnya, khutbah ini akan disampaikan oleh penghulu yang bertugas. Harapannya, khutbah nikah bisa menjadi petunjuk ringkas bagaimana menjalani dunia pernikahan.

4. Pembacaan Istighfar dan Syahadatain

Sebelum pelaksanaan agenda terpenting, yakni ijab dan kabul, baik kedua calon pengantin maupun hadirin yang datang akan bersama-sama membaca istighfar dan syahadat. Tujuannya adalah membersihkan diri dari dosa sekaligus memperteguh keimanan.

5. Ijab dan Kabul

Ijab adalah pernyataan yang berisikan kemauan pihak mempelai wanita untuk membentuk hubungan suami istri. Sementara itu, kabul adalah pernyataan dari pihak mempelai pria berisi keridhaan dan persetujuan. Keduanya adalah bagian paling penting dalam pernikahan yang disebut akad nikah.

Setelah ijab kabul dilakukan oleh wali mempelai wanita dan mempelai pria, penghulu akan menanyakan sah tidaknya akad kepada para saksi. Ada kalanya, prosesi ijab kabul diulang demi kesempurnaan.

6. Doa Nikah

Setelah ijab kabul selesai, prosesi dilanjut dengan pembacaan doa nikah. Kegiatan ini biasanya dipimpin oleh penghulu atau pemuka agama terpilih.

7. Penandatanganan Dokumen Pernikahan

Sebelum beranjak dari meja ijab kabul, ada beberapa dokumen yang harus ditandatangani sejumlah pihak terlebih dahulu. Dokumen-dokumen tersebut di antaranya adalah buku nikah, surat keterangan nikah, akte nikah, kutipan akta nikah, sertifikat pernikahan, dan formulir pendaftaran pernikahan.

8. Penyerahan Mahar

Pihak mempelai lelaki akan memberikan mahar secara simbolis kepada mempelai wanita. Setelahnya, di beberapa tempat, dilangsungkan prosesi sungkem kepada orang tua atau wali mempelai lelaki maupun wanita.

9. Penutup

Kegiatan terakhir adalah penutupan. Bagian ini akan dieksekusi oleh MC yang bertugas. Sebelum menutup, seperti biasa MC akan menyampaikan ucapan terima kasih maupun permohonan maaf. Adanya sesi penutup menandai berakhirnya rangkaian acara akad nikah di rumah.

Contoh Susunan Acara Akad Nikah Sederhana

Susunan acara akad nikah dapat diotak-atik sedemikian rupa sesuai kondisi. Yang terpenting, esensi dari akad nikah itu sendiri tidak boleh sampai hilang. Berikut ini contoh susunan acara akad nikah sederhana yang bisa diterapkan:

Contoh #1

  1. Pembukaan
  2. Sambutan
  3. Ijab kabul
  4. Doa nikah
  5. Penyerahan mahar
  6. Foto bersama
  7. Penutup

Contoh #2

  1. Pembukaan
  2. Pembacaan ayat suci Al-Quran
  3. Khutbah nikah
  4. Ijab kabul
  5. Doa nikah
  6. Penutup
  7. Makan bersama

Contoh #3

  1. Pembukaan
  2. Sambutan
  3. Ijab kabul
  4. Doa nikah
  5. Pemberian mahar
  6. Sungkeman
  7. Pembacaan ayat suci Al-Quran
  8. Nasihat nikah
  9. Penutup

Nah, itulah 3 contoh susunan acara akad nikah lengkap dengan penjelasan masing-masing bagiannya. Semoga bisa dijadikan referensi untuk menyiapkan pernikahanmu, ya!




(sto/apl)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads