Bacaan Doa agar Terhindar dari Penyakit Ain Lengkap dengan Dalilnya

Bacaan Doa agar Terhindar dari Penyakit Ain Lengkap dengan Dalilnya

Ulvia Nur Azizah - detikJateng
Kamis, 25 Jul 2024 21:00 WIB
Ilustrasi mata pria
Ilustrasi pandangan mata yang disebut bisa menyebabkan ain Foto: Getty Images/iStockphoto/monkeybusinessimages
Solo -

Rasulullah SAW menganjurkan umatnya untuk memohon perlindungan Allah SWT dari penyakit ain. Oleh karena itu, sebaiknya kita memahami bacaan doa agar terhindar dari penyakit ain.

Dikutip dari laman resmi Nahdlatul Ulama, keberadaan ain ini ditegaskan dalam sebuah hadits Rasulullah SAW, yaitu:

الْعَيْنُ حَقٌّ وَلَوْ كَانَ شَىْءٌ سَابَقَ الْقَدَرَ سَبَقَتْهُ الْعَيْنُ

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Artinya:

"Ain itu nyata (Haq), kalau saja ada sesuatu yang mendahului takdir, niscaya ain akan mendahuluinya." (HR Muslim)

ADVERTISEMENT

Selain itu, Al-Quran juga menjelaskan tentang keberadaan ain, yaitu pada surat Al-Qalam 51 berikut:

وَإِن يَكَادُ الَّذِينَ كَفَرُواْ لَيُزْلِقُونَكَ بِأَبْصَارِهِمْ لَمَّا سَمِعُواْ الذِّكْرَ وَيَقُولُونَ إِنَّهُ لَمَجْنُونٌ

Artinya:

"Dan sesungguhnya orang-orang kafir itu hampir menggelincirkan kamu dengan pandangan mereka, tatkala mereka mendengarkan Al-Quran dan mereka berkata: 'Sesungguhnya ia (Muhammad) benar-benar orang yang gila'," (QS Al-Qalam: 51).

Apa Itu Ain?

Dirangkum dari laman resmi Nahdlatul Ulama, Syekh Ibnu Hajar menjelaskan bahwa ain adalah pandangan kagum atau takjub disertai rasa iri dengki dari seseorang yang memiliki tabiat buruk sehingga mengakibatkan adanya bahaya pada orang yang dilihatnya. Sementara Al-Munawi menjelaskan, ain adalah pandangan pada sesuatu dalam keadaan lalai dengan rasa kagum kepadanya atau rasa dengki tanpa disertai berdzikir kepada Allah.

Efek dari pandangan ain sangat beragam, mulai dari membuat seseorang sakit, celaka, hingga menyebabkan kematian. Contohnya, pada zaman Rasulullah SAW, sahabat Amir bin Rabiah terkagum-kagum melihat tubuh sahabat Sahl bin Hanif yang putih dan bersih saat mandi bersama. Sahl bin Hanif seketika pingsan, dan para sahabat memanggil Rasulullah SAW. Setelah meruqyah Sahl bin Hanif, beliau bersabda:

إِذَا رَأَى أَحَدُكُمْ مِنْ نَفْسِهِ أَوْ مَالِهِ أَوْ أَخِيهِ مَا يُعْجِبُهُ فَلْيَدْعُ بِالْبَرَكَةِ فَإِنَّ الْعَيْنَ حَقٌّ

Artinya:

"Ketika salah satu di antara kalian kagum saat melihat dirinya sendiri, barang miliknya atau saat melihat saudaranya, maka doakanlah dia dengan keberkahan, karena 'ain itu nyata" (HR Nasa'i dan Hakim).

Bacaan Doa agar Terhindar dari Penyakit Ain

Dalam buku Thibbun Nabawi oleh M Saifudin Hakim dan Siti Aisyah Ismail disebutkan, penyakit ain lebih sering menimpa anak-anak dan dapat disembuhkan dengan ruqyah. Lalu seperti apa doa yang bisa kita baca untuk terhindar dari penyakit ain?

Rasulullah SAW sendiri mengamalkan sebab doa untuk menghindarkan cucu-cucunya dari penyakit ain. Hal tersebut diriwayatkan dalam hadits berikut:

كَانَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُعَوِّذُ الْحَسَنَ وَالْحُسَيْنَ أُعِيدُكُمَا بِكَلِمَاتِ اللَّهِ التَّامَّةِ مِنْ كُلِّ شَيْطَانٍ وَهَامَّةٍ وَمِنْ كُلِّ عَيْنٍ لَامَّةٍ.

Artinya:

"Nabi SAW berdoa dengan doa perlindungan untuk Hasan dan Husain, 'Aku berlindung kepada Allah untuk kalian berdua dengan kalimat-kalimat Allah yang sempurna dari semua setan, binatang yang berbisa, dan pandangan mata yang jahat." (HR Abu Dawud)

Berdasarkan riwayat di atas, kita dapat memetik doa untuk berlindung dari ain, yaitu:

أَعُوذُ بِكَلِمَاتِ اللهِ التَّامَّةِ مِنْ كُلِّ شَيْطَانٍ وَهَامَّةٍ وَمِنْ كُلِّ عَيْنٍ لَامَّةٍ

A'ūdzu bikalimātillāhi at-tāmmati min kulli syaithānin wa hāmmah wa min kulli 'ainin lāmmāh.

Artinya:

"Aku berlindung dengan kalimat-kalimat Allah yang sempurna dari semua setan, binatang yang berbisa, dan pandangan mata yang jahat."

Cara Mencegah Penyakit Ain

Masih dikutip dari buku Thibbun Nabawi oleh M Saifudin Hakim dan Siti Aisyah Ismail, berikut ini adalah beberapa langkah yang bisa kita lakukan untuk mencegah penyakit ain.

1. Hati-Hati dengan Media Sosial

Hindari menyebarkan foto anak-anak di media sosial yang dapat memicu pandangan mata orang lain. Meskipun mereka tidak berniat buruk, ain dapat terjadi tanpa melihat secara langsung.

2. Dzikir dan Doa

Biasakan berdzikir dan berdoa ketika memuji seseorang yang mengagumkan. Pujian yang disertai dengan doa tabrik (memohon berkah kepada Allah SWT) dapat menghindarkan orang lain dari terkena penyakit 'ain. Misalnya, ucapkan, "Ya Allah, berkahilah dia," atau "Masya Allah, laa hawla wa laa quwwata illaa billaah."

3. Berhati-Hati dalam Memberi Pujian

Jika melihat sesuatu yang mengagumkan pada orang lain, jangan hanya memuji tanpa doa. Seperti dalam hadits riwayat Ahmad, Rasulullah Saw mengingatkan agar memohon keberkahan ketika melihat sesuatu yang mengagumkan untuk mencegah ain.

4. Hati-Hati Saat Mendeskripsikan Orang Lain

Gangguan ain juga bisa timbul dari deskripsi tanpa melihat langsung. Karena itu, berhati-hatilah ketika mendeskripsikan keindahan atau kelebihan seseorang kepada orang lain, terutama kepada mereka yang mungkin iri atau kagum.

5. Pendidikan dan Kesadaran

Terakhir, ajarkan kepada keluarga dan teman-teman tentang bahaya ain dan cara mencegahnya. Semakin banyak orang yang sadar akan hal ini, semakin kecil kemungkinan penyakit ain akan terjadi.

Demikian penjelasan lengkap mengenai bacaan doa agar terhindar dari penyakit ain. Semoga bermanfaat, detikers!




(par/cln)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads