.webp)
Satlantas Polres Demak melakukan rekayasa lalu lintas terkait pembetonan jalan di traffic light lingkar depan SMPN 1 Demak. Jadwal pekerjaan tersebut selesai pada 11 Agustus mendatang.
Kaur Bin Opsnal (KBO) Satlantas Polres Demak, Iptu Djoko Prayitno mengatakan kendaraan dari arah Demak Kota tidak bisa melaju lurus menuju Semarang namun memutar ke kiri arah Kudus. 50 meter dari titik tersebut polisi membuat bukaan jalan untuk akses memutar kendaraan kembali ke arah Semarang.
"Jadi saya sampaikan untuk rekayasa lalu lintas terkait pekerjaan peningkatan jalan dalam hal ini rigid jalan ataupun pengecoran, di titik tengah traffic light SMPN 1 Demak atau di kilometer 23, arus yang dari arah Demak Kota, setelah sampai traffic light SMPN 1 kita belokkan kiri mengarah ke Lingkar. Kemudian sampai depan SPBU baru Lingkar kita buatkan bukaan, untuk melingkar kembali mengarah ke Semarang," kata Djoko kepada detikJateng melalui telepon, Senin (15/7/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia menjelaskan, sebaliknya, kendaraan dari arah Semarang ke Kudus, pihaknya juga membuat bukaan jalan untuk langsung mengarah contraflow di jalur lingkar Kudus-Semarang usai melintasi traffic light SMPN 1 Demak. Begitupun jalur arah Kudus-Semarang melaju seperti biasa namun sekitar 50 meter di area tersebut digunakan untuk contraflow.
"Kemudian arus yang dari arah Semarang menuju ke Kudus kita buatkan bukaan untuk langsung contraflow, masuk kembali di jalur lingkar 50 meter sebelum SPBU baru Lingkar. Kemudian dari arah Kudus menuju ke arah Semarang yang melalui jalur Lingkar, sampai di depan SPBU Lingkar sampai dengan KM 23 TL SMPN 1 Demak, jalur kita gunakan untuk contraflow sehingga berjalan satu lajur. Jadi penyempitan terjadi di depan SPBU Lingkar," terangnya.
Ia menerangkan jadwal pekerjaan tersebut mulai 10 Juli hingga 11 Agustus. Ia menyebut jadwal tersebut bisa lebih cepat.
"Rencana kegiatannya seperti itu, mulai 10 Juli sampai 11 Agustus 2024, bisa maju tidak boleh mundur. Bisa selesai di tanggal itu, tapi saya tidak menghendaki selesainya mundur sesuai dengan jadwal," terangnya.
Ia menyebut sejauh ini dengan pengaturan lalu lintas di dekat pekerjaan jalan relatif aman. Tidak ada antrean kendaraan yang mengekor.
"Kalau saya evaluasi setiap harinya, tidak ada yang terdampak atau antrean seperti di traffic light SMPN 1 Demak ini tidak ada. Karena untuk arus lalu lintas kita buat mengalir, meskipun ada satu lajur untuk contraflow tidak menyebabkan ekor yang panjang," tutupnya.
(rih/ahr)
