Konvoi Bus Study Tour Ngeblong Lalu Tabrakan di Demak Ternyata Dikawal Polisi

Konvoi Bus Study Tour Ngeblong Lalu Tabrakan di Demak Ternyata Dikawal Polisi

Mochamad Saifudin - detikJateng
Kamis, 04 Jul 2024 17:52 WIB
ilustrasi kecelakaan
Foto ilustrasi kecelakaan: Dok.Detikcom
Demak -

Rombongan bus pariwisata dari MAN I Jepara yang sempat melaju di jalur lawan arah lalu mengalami kecelakaan di jalan raya Kecamatan Mijen, Demak, ternyata dikawal oleh polisi. Rombongan bus itu sedang dalam perjalanan study tour ke Bali.

Kasat Lantas Polres Demak AKP Lingga Ramadhani mengatakan kecelakaan itu terjadi pada Rabu (3/7) pagi. Tidak ada korban dalam kecelakaan itu. Bus yang mengalami pecah kaca dalam kejadian itu telah diganti oleh bus lain. Rombongan lalu melanjutkan perjalanan ke Bali.

"Itu kemarin sudah saya cek, untuk laka (kecelakaan) itu memang betul. Barusan juga saya cek, itu dikawal oleh Sat Lantas Jepara, Rombongan MAN I Jepara mau ke Bali," kata Lingga saat dimintai konfirmasi detikJateng lewat telepon, Kamis (4/7/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam video berdurasi sekitar 50 detik yang diunggah di akun Instagram @magelang_raya pada Rabu (3/7) malam, rombongan bus itu awalnya sempat melaju berurutan di jalur lawan arah alias ngeblong.

"Beberapa bus pariwisata yang membawa rombongan sekolah MAN I Jepara yang akan menuju ke Bali untuk stoudy tour mengalami kecelakaan beruntun di Daerah Mijen, Demak, Jawa Tengah, Rabu (3/7/2024)," tulis keterangan di postingan akun Instagram @magelang_raya, dikutip detikJateng pada Kamis (4/7) siang.

ADVERTISEMENT

Mengenai awal mula kecelakaan itu, Lingga mengatakan ada dugaan bus di urutan depan mengerem mendadak. Walhasil, bus di belakangnya tidak sempat menghindari.

"Iya, (bus) menghindari (mobil hitam dari lawan arah), karena mungkin jaraknya sudah terlalu dekat, (bus) yang belakang juga sama, akhirnya ngerem mendadak, (bus) belakang ya nyeruduk," ujar Lingga.

"Busnya kayaknya itu mau nyalip, mungkin belakangnya ngikuti, cuman sudah nggak nututi jaraknya, akhirnya ngerem, akhirnya nggak sempat ngikuti, nyeruduk," sambungnya.

Lingga mengatakan kecelakaan itu telah diselesaikan secara kekeluargaan.

"Jadi kemarin pas mau kita selesaikan, kita tangani, ternyata mereka sudah selesaikan sendiri secara kekeluargaan. Karena itu sama-sama saling mengenal soalnya. Iya, mereka satu PO (perusahaan otobus), satu rombongan, membawa (siswa) MAN I Jepara itu," jelas Lingga.

"Sudah diselesaikan secara kekeluargaan karena masih satu PO juga, kemudian siswanya tidak ada yang luka-luka," sambungnya.

Setelah kejadian itu, bus yang rusak langsung diganti dengan bus lain.

"Saya cek tadi bilangnya kejadiannya itu kurang lebih pagi, pas mau berangkat ke Bali, kemarin (Rabu, 3/7). Dari Jepara ke arah Semarang. Langsung balik, kemudian diganti yang baru, kemudian lanjut lagi. Kerusakannya hanya kecil, hanya kacanya saja pecah," pungkas Lingga.




(dil/ahr)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads