.webp)
Hari Raya Idul Adha biasanya diisi oleh seluruh kaum muslim dengan mengerjakan sholat Ied bersama-sama di masjid maupun tanah lapang. Sebagai panduan bagi setiap muslim, berikut akan dipaparkan niat sholat Idul Adha yang lengkap dengan tata cara, sunnah, hingga keutamaannya.
Berdasarkan informasi yang disampaikan dalam buku 'Kamus Super Lengkap Istilah-Istilah Agama Islam' karya KH Abdul Aziz Masyuhuri, sholat Idul Adha adalah sholat sunnah dua rakaat yang dikerjakan pada saat Hari Raya Idul Adha atau disebut juga sebagai hari raya kurban.
Sholat Idul Adha ditunaikan oleh kaum pada tanggal 10 Dzulhijjah. Adapun waktu pengerjaannya dimulai setelah Matahari terbit hingga sebelum Matahari berada di tengah-tengah langit. Hukum sholat Idul Adha adalah sunnah muakkad yang berarti sangat dianjurkan di dalam islam.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara itu, disampaikan dalam buku 'Ringkasan Fiqih Mazhab Syafii' karya Dr Musthafa Dib Al-Bugha, perintah untuk mengerjakan sholat Idul Adha telah disampaikan di dalam sebuah firman Allah SWT melalui Al-Quran. Tepatnya dalam Surat Al-Kautsar yang berbunyi:
اِنَّآ اَعْطَيْنٰكَ الْكَوْثَرَۗ ١ فَصَلِّ لِرَبِّكَ وَانْحَرْۗ ٢ اِنَّ شَانِئَكَ هُوَ الْاَبْتَرُࣖ ٣
Artinya: "Sesungguhnya Kami telah memberimu (Nabi Muhammad) nikmat yang banyak. Maka, laksanakanlah sholat karena Tuhanmu dan berkurbanlah! Sesungguhnya orang yang membencimu, dialah yang terputus (dari rahmat Allah)."
Mengingat sholat Idul Adha merupakan ibadah yang sangat dianjurkan, hendaknya setiap muslim untuk mengerjakannya. Terlebih lagi sholat Idul Adha hanya dijumpai setahun sekali tepatnya di Hari Raya Idul Adha yang bertepatan dengan tanggal 10 Dzulhijjah.
Nah, bagi detikers yang tengah mencari panduan mengenai niat sholat Idul Adha beserta dengan tata cara, sunnah, dan keutamaannya, simak baik-baik penjelasannya berikut ini.
Keutamaan Sholat Idul Adha
Sebelum mengetahui lebih dekat tentang niat hingga tata cara sholat Idul Adha, perlu bagi setiap muslim untuk memahami keutamaan ibadah ini. Masih merujuk dari buku yang sama, salah satu keutamaan sholat Idul Adha adalah sebuah ibadah yang telah dicontohkan oleh Rasulullah SAW. Sebagaimana diriwayatkan oleh Abu Sa'id Al-Khudri bahwa:
كَانَ رَسُولُ اللهِ ﷺ يَخْرُجُ يَوْمَ الفطْرِ وَالْأَضْحَى إِلَى الْمُصَلَّى، فَأَوَّلُ شَيْءٍ يَبْدَأُ بِهِ الصَّلَاةُ، ثُمَّ يَنْصَرِفُ، فَيَقُوْمُ مُقَابِلَ النَّاسِ، وَالنَّاسُ جُلُوسٌ عَلَى صُفُوفِهِمْ، فَيَعِظُهُمْ وَيُوْصِيْهِمْ وَيَأْمُرُهُمْ، فَإِنْ كَانَ يُرِيدُ أَنْ يَقْطَعَ بَعْثًا قَطَعَهُ، أَوْ يَأْمُرَ بِشَيْءٍ أَمَرَ بِهِ، ثُمَّ يَنْصَرِفُ
Artinya: "Pada hari Idul Fitri dan Idul Adha, Rasulullah SAW keluar ke tempat sholat (mushola). Yang pertama kali beliau lakukan adalah sholat, kemudian berbalik menghadap jemaah, sementara jemaah tetap duduk dalam saf-saf mereka. Nabi SAW lalu memberikan nasehat, wasiat, dan perintah. Apabila ingin mengutus pasukan untuk berperang, beliau langsung mengutusnya (pada saat khutbah). Jika ingin memerintahkan sesuatu, beliau (juga) langsung memerintahkannya. Kemudian, beliau menyelesaikan khutbahnya" (HR. Al-Bukhari dan Muslim).
Niat Sholat Idul Adha
Sebelum kaum muslim mengerjakan sholat Idul Adha, dapat mengawalinya dengan niat terlebih dahulu. Bacaan niat sholat Idul Adha dapat diamalkan oleh imam maupun makmum. Adapun bacaan lengkapnya menurut buku 'Adab dan Doa Sehari-hari untuk Muslim Sejati' karya Thoriq Aziz Jayana adalah sebagai berikut.
Niat Sholat Idul Adha untuk Imam
أصَلِّي سُنَّةً لِعِيْدِ الْأَضْحَى رَكْعَتَيْنِ إِمَامُ اللَّهِ تَعَالَى
Ushally sunnatal li'aydil adh-ha rak'atayni imaman lillahi ta'ala
Artinya: "Saya niat shalat Idul Adha dua rakaat sebagai imam karena Allah Ta'ala."
Niat Sholat Idul Adha untuk Makmum
أُصَلِّي سُنَّةُ لِعِيدِ الْأَضْحَى رَكْعَتَيْنِ مَأْمُوْمًا لِلَّهِ تَعَالَى
Ushally sunnatal li'aydil adh-ha rak'atayni makmuman lillahi ta'ala
Artinya: "Saya niat shalat Idul Adha dua rakaat sebagai makmum karena Allah Ta'ala."
Tata Cara Sholat Idul Adha
Lantas bagaimana tata cara sholat Idul Adha? Seperti yang telah dipaparkan sebelumnya, sholat Idul Adha dikerjakan sebanyak dua rakaat. Kemudian terdapat niat dan gerakan sholat yang memiliki perbedaan dibandingkan dengan sholat fardhu atau sholat sunnah lainnya.
Sebagai panduan, berikut tata cara sholat Idul Adha yang dirangkum dari buku 'Panduan Shalat Sunah Lengkap' karya KH Muhammad Sholikhin:
- Mengawali dengan membaca lafal niat terlebih dahulu yang diiringi takbiratul ihram.
- Membaca doa iftitah.
- Bertakbir sambil mengangkat tangan sebanyak tujuh kali untuk rakaat pertama.
- Membaca Surat Al-Fatihah.
- Membaca surat yang disukai dan lebih utama membaca Surat Qaf atau Surat Al-A'la.
- Melakukan rukuk.
- Melanjutkannya dengan itidal.
- Sujud pertama.
- Duduk di antara dua sujud.
- Sujud kedua.
- Duduk sejenak untuk bangun pada rakaat kedua.
- Bangun untuk rakaat kedua.
- Bertakbir sambil mengangkat tangan sebanyak lima kali untuk rakaat kedua.
- Membaca Surat Al-Fatihah.
- Membaca surat yang dikehendaki dan lebih utama membaca Surat Al-Qamar atau Surat Al-Ghasiyah.
- Melakukan rukuk.
- Melanjutkannya dengan itidal.
- Sujud pertama.
- Duduk di antara dua sujud.
- Sujud kedua.
- Duduk tahiyat akhir.
- Salam.
Sunnah Sholat Idul Adha
Setelah mengetahui niat hingga tata caranya, terdapat sunnah sholat Idul Adha yang tidak kalah penting untuk dipahami oleh kaum muslim. Mengetahui sunnah sholat Idul Adha diharapkan dapat menjadi amalan tambahan bagi setiap muslim di hari yang suci ini.
Mengutip dari buku 'Fikih Madrasah Ibtidaiyah Kelas IV' yang disusun oleh Yusak Burhanudin dan Muhammad Najib serta '63 Adab Sunnah' karya Dr KH Rachmat Morado Sugiarto, Lc, MA Al-Hafizh, berikut sunnah-sunnah sholat Idul Adha yang dapat diamalkan:
- Mengerjakan sholat Subuh.
- Mandi dan menggosok gigi hingga bersih sebelum pergi ke tempat sholat Id.
- Memakai wangi-wangian bagi muslim laki-laki.
- Memakai pakaian yang terbaik.
- Menahan untuk tidak makan dan minum sampai sholat selesai.
- Memperbanyak bacaan takbir sepanjang jalan menuju tempat sholat.
- Mendengarkan khutbah Id yang disampaikan setelah sholat.
- Memberikan ucapan selamat kepada sesama muslim.
- Melewati jalan yang berbeda saat berangkat dan pulang sholat.
Itulah tadi pembahasan mengenai niat sholat Idul Adha beserta dengan sunnah, tata cara, hingga keutamaannya. Semoga informasi ini dapat menjadi panduan bagi kaum muslim yang hendak mengerjakannya, ya.
(rih/rih)
