Hari Raya Waisak 2024 Tahun ke Berapa dalam Penanggalan Buddha?

Hari Raya Waisak 2024 Tahun ke Berapa dalam Penanggalan Buddha?

Rayza Teguh Prastiyo - detikJateng
Rabu, 22 Mei 2024 15:06 WIB
Waisak 2024
Ilustrasi Hari Raya Waisak 2024. Foto: Freepik
Solo -

Peringatan Hari Raya Waisak dilakukan oleh umat Buddha sebagai bentuk penghormatan kepada Sang Buddha Gautama. Perayaan Hari Raya Waisak tahun ini jatuh pada 23 Mei 2024. Lantas, Hari Raya Waisak 2024 adalah tahun ke berapa dalam penanggalan umat Buddha?

Perayaan Hari Waisak 2024 di Indonesia akan berlangsung di komplek Candi Borobudur, Kabupaten Magelang. Seperti tahun sebelumnya, di tahun ini para bhikkhu melakukan tradisi Thudong guna merayakan Waisak 2024. Dikutip dari laman Humas Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, tahun ini para biksu melakukan tradisi Thudong dengan berjalan kaki dari India menuju Candi Borobudur di Indonesia.

Menurut Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) RI dalam lamannya, gelaran Hari Raya Waisak pertama kali diselenggarakan di Candi Borobudur pada 1929. Kegiatan tersebut dicetuskan pertama kali oleh Himpunan Teosofi Hindia Belanda.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun, jumlah tahun dalam umat Buddha berbeda dengan tahun Masehi. Umat Buddha memiliki penanggalan tersendiri sebagai pedoman mereka. Lalu, tahun berapakah perayaan Waisak 2024 berdasarkan penanggalan tersebut? Simak penjelasannya berikut.

Hari Raya Waisak 2024 Tahun ke Berapa dalam Penanggalan Umat Buddha?

Dikutip dari laman Time and Date, umat Buddha menggunakan perhitungan kalender Lunisolar untuk memperhitungkan waktu dan tanggal. Berdasarkan Almanak 2024 yang diterbitkan oleh Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), dijelaskan kalender Lunisolar adalah kalender yang telah disesuaikan dengan pergerakan Bulan mengelilingi Bumi dan pergerakan Bumi (bersama dengan Bulan) mengelilingi Matahari.

ADVERTISEMENT

Namun, yang membedakan adalah umat Buddha menghitung tahun ke-1-nya berdasarkan tanggal kematian Sang Buddha Gautama yaitu diperkirakan pada tahun 544 SM. Sehingga jika dihitung dari waktu tersebut, tahun 2024 setara dengan tahun 2568 Buddhist Era (BE). Jadi dapat ditarik kesimpulan tahun 2024 merupakan Waisak ke 2568 BE bagi umat Buddha.

Perayaan Hari Raya Waisak 2568 BE/2024 di Indonesia

Menurut laman Kementerian Agama (Kemenag) RI, perayaan Hari Raya Waisak 2568 BE/2024 akan diselenggarakan dan berpusat di kompleks Candi Borobudur, Kabupaten Magelang.

Pada gelaran perayaan Hari Raya Waisak 2568 BE/2024, Kemenag RI melalui Ditjen Bimas Buddha mengangkat tema "Kesadaran Keberagaman Jalan Hidup Luhur, Harmonis dan Bahagia" dengan tujuan supaya umat Buddha saling memahami dan mentoleransi adanya perbedaan. Perbedaan sudah seharusnya dimaknai sebagai keberagaman yang saling menguatkan satu sama lain ketika menapaki hidup luhur untuk mencapai hidup yang bahagia.

Itulah informasi mengenai pertanyaan tahun 2024 Waisak ke berapa dengan informasi seputar perayaan Waisak 2024 di Indonesia. Semoga informasi ini dapat membantu ya Lur! Selamat merayakan Hari Raya Waisak 2024!

Artikel ini ditulis oleh Rayza Teguh Prastiyo peserta Program Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.

(cln/apu)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads