.webp)
Pasangan suami istri (pasutri), Sunarto (60) dan Prihati (55) memenuhi nazar berjalan kaki dari Universitas Veteran Bangun Nusantara (Univet) Sukoharjo ke rumah di Klaten pada Rabu (8/5) lalu. Nazar ditunaikan pasutri ini setelah anaknya, Wakhid Adi Prasetya (23), diwisuda sarjana Wakhid sarjana Peternakan (S.pt) di Univet.
"Saya punya keinginan jika Allah mengabulkan, saya bisa mengkuliahkan anak-anak saya sampai selesai. Saya mau berjalan dari kampus mana saja anak saya sekolahnya," kata Sunarto saat dihubungi detikJateng, Sabtu (11/5/2024).
Rumah pasutri ini berada di Desa Padas, Kecamatan Karanganom, Klaten. Sunarto yang bekerja sebagai petani mengaku sangat bangga bisa menyekolahkan ketiga anaknya sampai tingkat Diploma dan Sarjana. Hingga pada anak terakhirnya wisuda, dia pun berkeinginan untuk berjalan kaki dari Univet sampai rumah mereka.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Video aksi berjalan Sunarto dan Prihati sempat viral di akun media sosial @infocegatansukoharjo. Tampak mereka berjalan dengan membawa selempang wisuda.
Sunarto menceritakan lika-liku saat dia memenuhi nazarnya, mulai dari jarak yang jauh hingga sempat salah jalan. Namun karena sudah ada niat, Sunarto dan Prihati tetap memenuhi Nazarnya. Ia mulai berjalan sekira pukul 13.00 WIB hingga pukul 01.30 WIB.
"Kalau dari internet jaraknya 32 kilometer. Tapi saya sempat salah jalan, kalau diperkirakan 40 kilometer ada. Banyak istirahatnya. Saya jalannya cuma sama ibu saja," jelasnya.
 Sunarto, dan Prihati, saat berjalan dari Universitas Veteran Bangun Nusantara (Univet) Sukoharjo ke Klaten. Foto diunggah Sabtu (11/5/2024). Foto: dok. Wakhid Adi Prasetya |
Ia pun berharap Wakhid bisa segera mendapatkan pekerjaan seperti kakak-kakaknya, sehingga semua anaknya bisa menjalani kehidupan yang lebih baik.
Sementara itu, saat Sunarto dan Prihati berjalan kali, Wakhid mengikuti kedua orang tuanya itu dengan naik sepeda motor.
Wakhid mengaku kaget saat mengetahui nazar ayah dan ibunya. Dia juga sempat menangis saat orang tuanya menunaikan nazar.
"Sebelumnya saya belum tahu. Sebelum wisuda itu bapak bilang mau berjalan, saya pikir hanya bercanda, ternyata sungguhan. Saat kakak-kakak saya wisuda tidak melakukan itu," kata Wakhid saat diwawancarai terpisah.
Ia kini akan mulai fokus ke dunia kerja. Wakhid telah memasukkan lamaran kerja di salah satu perusahaan milik Presiden terpilih 2024, Prabowo Subianto.
"Saya sudah masukin lamaran di peternakannya Pak Prabowo," pungkas mahasiswa angkatan 2019 itu.
(rih/ahr)
