Ida Sulastik (37), salah satu korban kecelakaan bus Rosalia Indah di ruas Tol Batang-Semarang Km 370 A ingin sopir mendapat hukuman setimpal. Sebab, anaknya yang masih balita tewas dalam insiden itu.
Saat dimintai konfirmasi, Ida mengungkapkan saat kecelakaan, posisi anaknya sedang dipangku oleh suaminya.
"Anak saya yang kelempar, umur lima tahun meninggal. Posisi anak saya dipangku suami saya, sama-sama tertidur," ungkapnya, Kamis (11/4/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ida berkata, dirinya juga tidur. Namun, dia menyadari bus Rosalia Indah tersebut mengalami kecelakaan.
"Jam 6 saya masih balas WA. Jadi (saat kejadian) bener-benar baru (tidur). Dari awal sih iya sudah curiga, bus nggak enak," katanya.
"Waktu kejadian, saya hanya dengar teriakan semua penumpang, saya dan suami terbentur. Tapi anak saya terpental dan meninggal dunia," isaknya.
Ida pun berharap si sopir mendapatkan hukuman setimpal. Sebab, dia dianggap lalai dalam mengemudikan bus.
"Pokoknya saya tidak ikhlas kalau sopirnya bebas, dia harus dihukum yang setimpal. Gara-gara dia, anak saya meninggal," pungkasnya.
Bus Sempat Diganti
Ida yang berangkat ke Jombang bersama suami dan anaknya itu menuturkan, bus sempat mengalami masalah di Km 227. Karena itu, manajemen memutuskan mengganti armadanya.
Namun di bus pengganti, dia mengatakan para penumpang tak mendapatkan kelas yang sama. Bahkan, kondisi AC bus mati sehingga menyebabkan gerah.
"Ganti Bus. Tapi AC nggak nyala, terus biasanya tempat duduk juga tidak ada senderannya, pada gerah nggak enak. Yang satu rusak mah enak kelasnya bagus, dapat bus ganti kok di bawahnya," ungkapnya.
![]() |
7 Penumpang Tewas
Sebanyak 7 orang tewas dalam kecelakaan tunggal ini, dengan 2 di antaranya masih balita. Kemudian ada 17 orang yang mendapatkan perawatan di RSI Weleri Kendal.
"Kecelakaan tunggal yang melibatkan bus Rosalia Indah di KM 370 A tol Batang-Semarang mengakibatkan 7 orang meninggal dunia itu salah satunya kondektur dan 2 korban meninggal diantaranya masih berusia balita. 17 korban masih dirawat di RSI Weleri sementara 12 orang lainnya selamat," kata Kakorlantas Polri, Irjen Pol Aan Suhanan saat press conference di RSI Weleri, Kamis (11/4/2024).
Aan menjelaskan seluruh penumpang bus Rosalia dengan nomor polisi AD 7019 OA berjumlah total 36 orang termasuk 1 sopir dan 1 kondektur dengan tujuan ke Jawa Timur.
"Seluruh penumpang jumlahnya 34 ditambah sopir dan kondektur jadi totalnya 36 orang. Bus Rosalia dengan nomor polisi AD 7019 OA tujuannya mau ke arah Jawa Timur," terangnya.
(apu/apu)