.webp)
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Klaten melalui Dinas Perhubungan (Dishub) Klaten telah melakukan berbagai persiapan. Mulai dari penerjunan ratusan personelpersonel di pos-pos pengamanan hingga penyediaan traffic counting.
Kepala Dishub Klaten Supriyono mengatakan perkiraan puncak arus mudik pada Lebaran kali ini akan jatuh pada Jumat (5/4/2024). Menyambut arus mudik di Klaten, Dishub siap menerjunkan ratusan personelpersonel guna mengamankan rangkaian Lebaran 2024.
"Kita semua terjun. Baik itu di posko, kemudian di tim urai, maupun di monitoringnya, atau yang stand by di kantor. Jadi sejumlah karyawan kita 140 itu semuanya diterjunkan," kata Supriyono di Terminal Ir Soekarno, Klaten, Kamis (4/4/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ratusan personelpersonel Dishub tersebut, setiap harinya akan berjaga di pos-pos pengamanan Lebaran 2024 bersama para personelpersonel Polres dan tenaga kesehatan Dinas Kesehatan Klaten. Ada 6 pos pengamanan Lebaran di Klaten, yaitu di Prambanan, alun-alun Klaten, Delanggu, Jatinom, exit tol Ngawen dan exit tol Karanganom.
Ia juga memperkirakan, puncak arus balik di Kabupaten Klaten akan terjadi mulai Sabtu-Minggu (13-14/4/2024). Guna memastikan berapa kendaraan yang masuk-keluar Kabupaten Klaten, Dishub juga telah menyiapkan alat traffic counting.
"Kita sudah punya alat (namanya) traffic counting, artinya setiap kendaraan yang lewat di sana sudah terdaftar. Kita bisa menghitung per jam atau per menit. Jadi begitu lewat, semua terdata oleh kami secara otomatis, nanti kita tinggal monitoring," terangnya.
Supriyono mengatakan, menjelang Lebaran ini, Dishub juga telah memasang tambahan rambu-rambu dan berkoordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) terkait jalan alternatif Kabupaten Klaten yang rusak.
"Penerangan jalan sudah kita perbaiki, kalau rambu-rambu sementara sudah mulai dipasang teman-teman. Rambu petunjuk arah sudah mulai dipasang minggu kemarin," jelasnya.
"Jalur alternatif aman mudah-mudahan, oleh DPU dan mungkin rekanan dari Adhi Karya. Aman, kita harus optimis aman," sambungnya.
