.webp)
Semburan lumpur mendadak muncul di Baby Volcano atau Bledug Cangkring, Kradenan, Grobogan, sore tadi. Saat ini semburan lumpur yang muncul usai gempa Tuban itu kini telah berhenti.
Baby Volcano merupakan destinasi wisata telaga lumpur yang berada di Dusun Cangkring, Kradenan, Grobogan. Baby Volcano juga dikenal sebagai Bledug Cangkring. Lokasinya tak jauh dari Bledug Kuwu yang sudah banyak dikenal orang.
Kepala Seksi Kedaruratan BPBD Kabupaten Grobogan, Masrichan mengatakan, semburan lumpur tersebut muncul sekitar pukul 16.00 WIB.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia menyebut saat ini semburan lumpur sudah berhenti. Meski begitu, semburan lumpur itu telah mengalir ke area persawahan.
"Saat ini (semburan lumpur) sudah berhenti. Dampak lumpur mengalir ke areal persawahan saat ini meluber sejauh sekitar 70 meter," ujar Masrichan, melalui sambungan telepon, Jumat (22/3/2024).
Pihaknya belum bisa memastikan apakah semburan lumpur itu berkaitan dengan gempa yang terjadi siang ini atau tidak. Sebab, semburan lumpur memang terkadang muncul di sekitaran Bleduk Kuwu.
Saat ini petugas telah dikirim ke lapangan untuk meninjau semburan lumpur tersebut. Pihaknya juga bakal mendata dampak lain dari semburan lumpur itu.
Diberitakan sebelumnya, Video semburan muncul ini juga viral di media sosial. Akun Instagram @grobogan_raya mengunggah momen semburan lumpur terus meluber hingga ke areal persawahan.
"Baby volcano. Apakah efek gempa bumi tadi?," tulis pengunggah.
Untuk diketahui, gempa bumi dengan kekuatan Magnitudo 6,5 melanda wilayah perairan Tuban, Jawa Timur, sore tadi. Gempa ini dirasakan di banyak lokasi, termasuk di wilayah Grobogan, Solo dan Jogja.
(aku/cln)
