.webp)
Banjir di ruas jalan Pantura Karanganyar, Demak, Jawa Tengah berangsur surut. Meski demikian jalan itu masih lumpuh dan belum bisa dilewati kendaraan.
Pantauan detikJateng di lokasi, genangan banjir di ruas jalan Karanganyar berangsur surut. Genangan air di jalanan setinggi sekitar 40 sentimeter. Ruas jalan sebagian sudah mulai kelihatan. Terutama dari ruas jalan bagian barat.
Meski demikian jalur Pantura tujuan Semarang itu belum bisa dilewati kendaraan. Kendaraan berat atau truk dilewatkan jalur Kudus-Jepara.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara pantauan ruas jalan Kudus-Jepara tengah terjadi kemacetan panjang. Sedangkan untuk kendaraan pribadi dari Kudus dengan tujuan Semarang dilewatkan jalur Kudus-Purwodadi.
 Kondisi banjir di ruas jalur Pantura, Karanganyar, Demak, berangsur surut, Kamis (21/3/2024). Foto: Dian Utoro Aji/detikJateng |
Baca juga: 2.632 Korban Banjir Demak Ngungsi ke Kudus |
Salah satu warga setempat, Astuti mengatakan untuk genangan banjir di Karanganyar berangsur surut. Akses jalan yang sebelumnya terendam banjir sampai 2 meter sudah surut. Ruas jalan bahkan sudah kelihatan. Meski ada beberapa ruas jalan terendam banjir.
"Kalau sekarang sudah berangsur surut, kemarin sampai 2 meter lebih, ini sudah kelihatan jalannya," jelas Astuti kepada detikJateng di lokasi, Kamis (21/3/2024).
 Permukiman warga Karanganyar, Demak yang masih kebanjiran, Kamis (21/3/2024). Foto: Dian Utoro Aji/detikJateng |
Astuti bersama suaminya pun menyempatkan pergi ke Pasar Karanganyar yang sempat terendam banjir. Kata dia, genangan banjir di Pasar Karanganyar juga berangsur surut.
"Tadi ini jalan dari Pasar Karanganyar ngecek kios, kan ini sudah surat, kemarin juga terendam sampai 2 meter lebih," kata Astuti yang merupakan pedagang daging.
(rih/apl)
