Seorang nenek bernama Sudiah (67), warga Desa Banaran, Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo sempat dilaporkan hilang ke Mapolsek Grogol. Pasalnya, korban tidak ditemukan berada di rumahnya.
Diketahui, korban menghilang pada Jumat (16/2) sekira pukul 19.30 WIB. Lantaran tak kunjung kembali, pihak keluarga membuat laporan orang hilang pagi tadi ke Polsek Grogol.
Pihak keluarga curiga korban hanyut dari Kali Jenes di Desa Banaran. Sebab, di sana ditemukan jaket dan sandal milik korban.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Koordinator Basarnas pos SAR Surakarta Arif Sugiarto mengatakan, pihaknya sempat melakukan penyusuran untuk mencari korban. Hingga pukul 14.41 WIB masih nihil.
"Pada pukul 15.30 WIB, kami mendapatkan informasi ditemukan jenazah perempuan di Sungai Bengawan Solo, di kawasan Sambung Macan (Sragen)," kata Arif saat dihubungi detikJateng, Sabtu (17/2/2024).
Tim SAR kemudian mendatangi lokasi untuk melakukan proses evakuasi. Korban kemudian dibawa ke RSUD Sragen untuk proses identifikasi.
"Itu yang dari Sukoharjo, dari kali Jenes. (Sudah dibenarkan pihak keluarga?) Sudah, informasi dari teman-teman di posko demikian," jelasnya.
Jasad korban ditemukan cukup jauh dari lokasi awal yang diduga menjadi tempat korban terjatuh ke sungai. Kali Jenes sendiri memang bermuara ke Sungai Bengawan Solo.
Arif mengatakan, hal itu mungkin terjadi mengingat debit air di Sungai Bengawan Solo tidak begitu tinggi. Sehingga korban sangat mungkinkan hanyut hingga puluhan kilometer.
"Ditemukan di Bengawan Solo di Sambung Macan. Itu lumayan panjang. Saya sudah prediksi sudah sampai Bengawan Solo, karena debit air di Sungai Bengawan Solo tidak begitu tinggi, sehingga arus yang masuk (dari Kali Jenes) pasti kuat," pungkasnya.
(apu/apu)