Ribuan petugas gabungan di Blora diterjunkan ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang ada di Kabupaten Blora. Dalam penerjunan petugas gabungan Bupati Blora Arief Rohman menyampaikan beberapa pesan.
"Pesan saya, pahami tugas pokok di TPS! Bawa buku saku yang sudah dibagikan sebagai pedoman dalam pelaksanaan tugas, jaga netralitas, dan laksanakanlah tugas pengamanan ini tanpa harus mengganggu masyarakat dalam melakukan aktivitasnya sehari-hari," jelasnya, Selasa (13/2/2024).
Hal ini disampaikan Bupati Arief saat dalam Apel Gelar Pergeseran Pasukan, Selasa (13/2/2024) di Halaman Mako Polres Blora. Petugas yang diterjunkan ke TPS itu terdiri dari unsur TNI-Polri, Satpol PP dan Linmas.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tahapan pemilu sedang memasuki masa tenang ini sudah tidak ada kampanye. Pasukan digeser ke wilayah sampai dengan TPS untuk mengawal proses demokrasi berlangsung. Arief meminta agar petugas all aut mengawal di TPS sampai dengan tahap rekapitulasi suara dan mengutamakan kamtibmas yang kondusif tetap terjaga.
Bupati juga berpesan agar para petugas dapat menggandeng dan melibatkan berbagai unsur masyarakat dalam mewujudkan situasi kamtibmas.
"Di samping tugas pengamanan Pemilu ini juga jangan sampai membuat kita menjadi lengah terhadap ancaman teroris yang dapat terjadi kapan saja, dan dimana saja, untuk itu pelibatan unsur masyarakat dapat terus kita galang bersama-sama, untuk menjaga situasi kamtibmas agar tetap kondusif," imbuhnya.
Pihaknya berharap agar pelaksanaan pemilu 2024 yang digelar pada 2.977 TPS di seluruh Kabupaten Blora ini bisa berjalan lancar, aman dan kondusif.
"Kami mengucapkan apresiasi dan terima kasih kepada jajaran Polri, TNI dan juga Satpol dan Linmas yang sudah ikut berpartisipasi dalam rangka mensukseskan pengamanan Pemilu tahun 2024," ucap pria berusia 44 tahun itu.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati bersama Kapolres, Dandim 0721 Blora, Danyon 410/Alugoro, turut mengecek kesiapan petugas beserta perlengkapan penunjangnya.
"Selamat melaksanakan tugas pengamanan, jaga kesehatan, keselamatan dan patuhi serta pahami tugas di masing-masing penempatan personal. Mari kita jaga bersama kamtibmas ini, agar pelaksanaan pesta demokrasi dapat berjalan dengan aman dan lancar," tambahnya.
Sementara itu Kapolres Blora AKBP Jaka Wahyudi merinci yang dilibatkan yakni dari Polri sekitar 352 personil, kemudian dari TNI sekitar 64, juga dengan babinsa dan babinkamtibmas, satpol linmas. Adapun nantinya pola pengamanan yang dilakukan yakni sebanyak 2 personil Polri bersama dengan 32 linmas akan mengampu sebanyak 16 TPS.
"Kita dari Polres dan dari TNI, hari ini akan melaksanakan serpas sekaligus langsung mengawal kotak surat suara dari PPS ke TPS sekaligus lagi pengamanan pemungutan suara dan redistribusi kembali ke PPS dan PPK sampai dengan akhir," jelas Jaka.
(akd/ega)