Bupati Blora Sebut Jalur Getas-Ngawi Dibangun Tahun Ini, Anggaran Rp 25 M

Bupati Blora Sebut Jalur Getas-Ngawi Dibangun Tahun Ini, Anggaran Rp 25 M

Achmad Niam Jamil - detikJateng
Sabtu, 10 Feb 2024 19:57 WIB
Warga Desa Getas, Kecamatan Kradenan, Kabupaten Blora menggelar Blora Bersholawat di perempatan Desa Getas, Sabtu (10/2/2024).
Bupati Blora Arief Rohman (memegang mic). Foto: Achmad Niam Jamil/detikJateng
Blora -

Pembangunan infrastruktur jalan Getas-Randublatung menyisakan sekitar 3 kilometer yang masih rusak. Rencananya akan dibangun tahun 2024 ini dengan skema inpres jalan membutuhkan dana sebesar Rp 25 miliar. Jalan yang rusak itu berbatasan dengan Kabupaten Ngawi, Jawa Timur.

"Alhamdulillah berkat inpres dari Pak Presiden jalan Getas-Randublatung dibangun. Masih ada sekitar 3 kilometer yang belum. Akan dibangun sampai perbatasan tahun ini," ucap Bupati Blora Arief Rohman saat ditemui detikJateng usai acara selawatan di Getas, Blora, Sabtu (10/2/2024).

Dia memaparkan rencana pembangunan jalan tahun 2024 ini dengan skema inpres jalan membutuhkan dana sebesar Rp 25 miliar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Insyaallah tahun ini dilanjutkan pembangunannya melalui inpres jalan membutuhkan anggaran Rp 25 miliar. Kalau jalannya sudah bagus biar ke Ngawi cepat," ucapnya.

Menurut Arief alasan dibangunnya wilayah Getas ini sebagai kelurahan alternatif. Semula sepi karena jalan yang rusak parah, kini menjadi ramai dengan dibetonnya jalan Getas-Randublatung.

ADVERTISEMENT

"Tadi kita lihat banyak mobil yang sudah lewat. Sekarang menjadi alternatif, jalur pilihan untuk orang Blora mau ke Ngawi, begitu juga sebaliknya. Tahun ini clear sampai perbatasan, nilainya sekitar Rp 25 miliar," jelasnya.

Sebagai informasi, Pemerintah Kabupaten Blora telah mengusulkan beberapa titik ruas jalan di Blora. 3 ruas jalan diantaranya telah diusulkan ke kementerian PUPR, bakal dibangun tahun 2024 ini dengan anggaran senilai Rp 93 miliar.

Adapun 3 ruas jalan kabupaten tersebut dibangun dengan skema dana inpres jalan, masing-masing ruas jalan Cabak-Bleboh, Kecamatan Jiken batas Bojonegoro (Jawa Timur), ruas jalan Randublatung-Getas (perbatasan Kabupaten Ngawi, dan ruas jalan Japah-Tunjungan.

''Meskipun baru 3 ruas jalan yang disetujui untuk dapat pembangunan Inpres Jalan Daerah 2024, yakni Cabak-Bleboh batas Bojonegoro, Randublatung-Getas batas Ngawi, lanjutan yang belum dibangun tahun 2023, dan Japah-Tunjungan. Kami akan terus berupaya mengusulkan ruas lainnya,'' ucap Arief.

Sementara itu, Kepala Desa Getas, Subowo mendukung penuh upaya Pemkab Blora menuntaskan pekerjaan jalan Getas-Randublatung. Dengan adanya jalan itu sangat meningkatkan perekonomian warga.

"Alhamdulillah ruas perbatasan dengan jawa timur ini bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat getas dan sekitarnya. Meningkatkan perekonomian warga dan memudahkan untuk keluar ke mana mana," jelasnya.

Seorang warga setempat, Amin Nasir mengaku senang dengan adanya pembangunan infrastruktur jalan Getas-Randublatung selesai dibeton. Ia merasa pembangunan jalan ini sangat menyingkat waktu yang cukup lumayan.

"Dulu main ke sini jalannya rusak parah. Pakai mobil kecil tidak berani, bisa-bisa mobilnya nyangkut. Alhamdulillah sekarang sudah bagus. Sangat memangkas waktu banyak," ucap Amin.

Dia berharap ada beberapa titik jalan cor yang sudah retak segera dibangun. Juga termasuk jalan sekitar 3 kilometer yang belum dibangun segera dibangun.

"Yang cor lama kan sudah ada yang retak-retak. Ya mudah-mudahan bisa diperbaiki. Termasuk jalan 3 kilometer yang belum dibangun segera dibangun," jelasnya.




(ahr/ahr)


Hide Ads