Renovasi Alun-alun Kebumen masih terus dilakukan. Nantinya, akan ada pusat kuliner yang ditujukan sebagai wadah para pedagang kaki lima (PKL) yang sebelumnya berjualan di sekitaran alun-alun.
Pusat kuliner tersebut diberi nama Kapal Mendoan, singkatan dari Mangan Enak Karo Dolan (Makan Enak Sambil Main). Proyek pembangunan kapal raksasa di sudut timur Alun-alun Kebumen ini sendiri digarap oleh Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi Usaha Kecil dan Menengah (Disperindag) Kabupaten Kebumen.
Kepala Disperindag Kabupaten Kebumen, Udy Cahyono mengatakan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kebumen menggelontorkan dana sebesar Rp 4,3 miliar dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kebumen 2024.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dari APBD Kabupaten Kebumen. Anggaran 2024, Rp 4,3 miliar. Pekerjaan setidaknya 120-an hari setelah kontrak," kata Udy saat dihubungi detikJateng, Senin (12/2/2024).
Ia mengatakan, untuk saat ini pembangunan masih dilakukan secara bertahap dan akan dilanjutkan menggunakan tahun anggaran 2024. Kapal dua lantai itu digadang-gadang akan menjadi pusat kuliner yang memuat sekitar 170 PKL lama.
"Penempatan pedagang rencana setelah selesai pembangunan, sehingga tidak terganggu. Sarana diprioritaskan untuk pedagang alun-alun sebelumnya yang sudah terdata di dinas," terang Udy.
Dengan adanya Kapal Mendoan itu, nantinya Alun-alun Kebumen diharapkan bisa terlihat semakin rapi. Pasalnya, sudah tidak ada lagi PKL yang berjualan di pinggir Alun-alun Kebumen. Selain pedagang bisa semakin nyaman, Udy juga berharap adanya Kapal Mendoan bisa meningkatkan perekonomian masyarakat Kebumen.
"Diharapkan pengunjung, pedagang tertib, nyaman, ada efek ekonomi. Dan pendapatan pedagang dan masyarakat meningkat," harapnya.
Diketahui sebelumnya, renovasi Alun-alun Kebumen termasuk ke dalam 10 proyek strategis Pemerintah Daerah. Bupati Kebumen, Arif Sugiyanto menegaskan, pihaknya akan terus mengawal dan memastikan proyek tersebut lancar sesuai target perencanaan.
"Alun-alun Kebumen termasuk salah satu proyek strategis yang Insyaallah sudah bisa digunakan pada awal tahun 2024. Kita renovasi agar bisa lebih estetik dengan menambah fasilitas-fasilitas baru," kata Arif Sugiyanto, saat mengunjungi Alun-alun Kebumen, Minggu (12/11/2023).
Alun-alun yang diberi nama Alun-alun Pancasila Kebumen ini nantinya akan menghadirkan area untuk lari atau jogging track, serta penambahan dua panggung hiburan. Sementara pengadaan Kapal Mendoan, nantinya digunakan sebagai pusat kuliner yang menampung para PKL di alun-alun.
"Konsep dari pembangunan alun-alun di antara tujuannya memang untuk menata para PKL. Kita ingin buat kota ini terlihat lebih rapi, maka kita buatkan kapal sebagai pusat kuliner di jantung kota, seperti halnya kota-kota besar yang sudah lebih dulu melakukan penataan," jelasnya.
(akn/ega)