Terseret Ombak di Pantai Sidayu Cilacap, Remaja Banyumas Tewas

Terseret Ombak di Pantai Sidayu Cilacap, Remaja Banyumas Tewas

Anang Firmansyah - detikJateng
Senin, 05 Feb 2024 14:25 WIB
Tim SAR gabungan mengevakuasi jasad remaja asal Banyumas yang terseret arus di Perairan Pantai Sidayu, Kabupaten Cilacap, Senin (5/2/2024).
Foto: Tim SAR gabungan mengevakuasi jasad remaja asal Banyumas yang terseret ombak di perairan Pantai Sidayu, Kabupaten Cilacap, Senin (5/2/2024). (dok. Basarnas Cilacap)
Cilacap -

Seorang remaja dilaporkan terseret ombak di perairan Pantai Sidayu, Kecamatan Binangun, Kabupaten Cilacap. Remaja tersebut berinisial S (13) warga Kecamatan Rawalo, Kabupaten Banyumas. Dia kemudian bisa ditemukan tetapi kondisinya sudah meninggal dunia.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Basarnas Cilacap, Adah Sudarsa menjelaskan peristiwa tersebut terjadi pada Minggu (4/2) pukul 14.30 WIB. Korban saat itu tengah bermain air bersama temannya.

"Kemudian pada pukul 15.50 WIB korban dilaporkan tenggelam. Rekan korban melaporkan kejadian tersebut kepada warga sekitar dan diteruskan ke aparat pemerintah setempat," kata Adah melalui keterangan tertulis, Senin (5/2/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Usai mendapat informasi tersebut, Basarnas Cilacap langsung memberangkatkan satu tim rescue lengkap dengan membawa peralatan SAR air beserta Drone Thermal UAV. Namun hingga malam hari korban tidak kunjung ditemukan hingga pencarian dilanjutkan pada pagi hari tadi.

"Tim SAR gabungan dibagi menjadi 2 kelompok. Kelompok 1 melakukan penyisiran di permukaan air dengan area seluas 2 NM persegi. Serta kelompok 2 melakukan penyisiran darat berjalan kaki sejauh 1 KM ke arah barat dan timur dari lokasi kejadian dan melakukan pemantauan menggunakan Drone Thermal UAV," terangnya.

ADVERTISEMENT

Saat dilakukan penyisiran sejak pukul 07.00 WIB tim SAR kemudian mendapat informasi dari nelayan mengenai temuan jasad yang diduga merupakan korban S dengan titik koordinat 7Β°43.111'00" S 109Β°19.447'15" T, atau sekitar 5 mil laut ke arah timur dari lokasi kejadian.

"Mendapati informasi tersebut, Tim SAR gabungan langsung menuju titik koordinat. Dan benar bahwa korban ditemukan mengambang," jelasnya.

Selanjutnya tim SAR Gabungan mengevakuasi korban dan membawa Puskesmas Binangun untuk dilakukan penanganan lebih lanjut.

"Dengan telah dievakuasinya korban, maka Operasi SAR dinyatakan selesai. Seluruh unsur SAR yang terlibat dikembalikan ke kesatuannya masing-masing," pungkasnya.




(apu/rih)


Hide Ads