Anies Curhat Pencapresannya Banyak Dihambat, Izin Hilang-Gedung Dibatalkan

Anies Curhat Pencapresannya Banyak Dihambat, Izin Hilang-Gedung Dibatalkan

Imam Suripto - detikJateng
Selasa, 30 Jan 2024 19:05 WIB
Anies dan Sudirman Said saat menyapa pendukungnya pada kampanye di Brebes
Anies dan Sudirman Said saat menyapa pendukungnya pada kampanye di Brebes. Foto: Imam Suripto/detikJateng
Brebes -

Capres nomor urut 1, Anies Baswedan mengaku banyak yang menghambat dalam Pemilu 2024. Hambatan itu mulai dari izin sewa gedung sampai pembatalan sewa bus pengangkut massa pendukung.

"Yang mau bikin perubahan dihambat-hambat. Mau bikin acara, izinnya hilang. Mau cari lapangan (kampanye), lapangannya nggak bisa dipakai. Mau menyewa gedung, mendadak gedungnya nggak bisa disewa. Mau sewa bus mau ke JIS, tahu-tahu dibatalkan," terang Anies saat kampanye di Padepokan Kalisoga, Desa Slatri, Larangan, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, Selasa (30/1/2024).

Dia mengaku, perjuangan untuk menang Pilpres 2024 ini tidak mudah. Diakui, banyak pihak yang menghambat pasangan Anies-Muhaimin yang mengusung perubahan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Anies berujar pembatalan sewa bus dari beberapa perusahaan transportasi untuk mengangkut massa saat kampanye di JIS. Perusahaan perusahaan bus ini seperti kompak membatalkan sepihak sewa bus yang akan membawa massa.

Meski mengalami hambatan, Anies meyakinkan kepada para pendukung dan relawan untuk pantang mundur dan tetap maju. Bahkan, kata Anies, hambatan yang dialami ini justru membuat dukungan makin tidak terbendung. Warga pun tidak semakin takut, malahan menjadi berani untuk memberikan dukungannya.

ADVERTISEMENT

"Seperti air, ketika meluap dan bergerak, jangan berharap untuk menghentikan aliran air. Boleh ditanggul sebelah sini, sebelah situ, tapi air akan jalan terus. Itulah gelombang perubahan di republik ini. Mau dipotong dengan cara izin lapangan dibatalkan, gedung dibatalkan, itu semua tidak menghentikan semangat orang untuk perubahan," beber dia.

Anies mengklaim orang-orang yang mendukungnya di berbagai daerah di Indonesia adalah orang-orang yang berharap adanya perubahan. Mereka tidak bisa dikekang meski banyak yang menghambat.

"Jadi ketika kita berjuang jangan membayangkan kita sendirian. Di luar sana ada begitu banyak yang bersama-sama dalam perjuangan kita," ungkap Anies.




(apl/cln)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads