.webp)
Jabatan Bupati Magelang Zaenal Arifin dan Wakil Bupati Magelang Edi Cahyana berakhir 29 Januari 2024. Pemerintah telah menunjuk Direktur Penertiban Penguasaan, Pemilikan dan Penggunaan Tanah Kementerian ATR/BPN, Sepyo Achanto sebagai Penjabat (Pj) Bupati Magelang.
Rencana pelantikan Pj Bupati Magelang Sepyo Achanto akan dilangsungkan di kantor gubernuran di Semarang, Senin (29/1). Pemkab Magelang pun telah menghadiri pertemuan membahas rencana pelantikan tersebut.
Bupati Magelang Zaenal Arifin membenarkan perihal rencana pelantikan Pj pada Senin (29/1). Pemerintah pusat menunjuk Sepyo Achanto sebagai Pj Bupati Magelang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita menerima dan kemarin (Kamis) jajaran Pemerintah Kabupaten Magelang sudah diundang di Pemerintah Provinsi Jawa Tengah untuk menerima SK calon Pj yang akan memimpin Kabupaten Magelang pasca saya selesai," kata Zaenal kepada wartawan di Pendopo Drh Soepardi, Jumat (26/1/2024).
"Ini diputuskan oleh Kemendagri dari pemerintah pusat yakni dari Kementerian Tata Ruang dan BPN atau ATR/ BPN untuk namanya Pak Sepyo Achanto," sambung Zaenal.
Sepyo Achanto, kata Zaenal, berasal dari Solo. Hal itu diketahuinya dari daftar riwayat hidup yang bersangkutan.
"Beliau di Solo, kalau nggak salah SD-nya di Solo, SMP-nya di sekolahnya, di sana. Tapi beliau adalah pegawai ATR/BPN di pemerintah pusat," ujarnya.
Saat disinggung apakah sudah menjalin komunikasi, kata Zaenal, tentunya Sekda Kabupaten Magelang yang sudah menjalin komunikasi.
"Begitu mendapatkan kabar itu, Pak Sekda langsung menjalin komunikasi dengan Pak Sepyo melalui via telepon. Tentunya dalam rangka mempersiapkan apa yang dibutuhkan pada masa transisi ini dan tentunya juga kebutuhan ke depan nanti selama beliau akan memimpin di Kabupaten Magelang. Jadi melalui beliau Pak Sekda ini sudah langsung dijalin komunikasi," katanya.
Pihaknya berpesan kepada Pj Bupati Magelang agar yang sudah baik dijaga dan yang belum baik ditingkatkan. Nantinya Sekda sudah memiliki program mana saja yang segera digenjot.
Adapun Zaenal juga mengungkapkan rencananya setelah tidak lagi menjabat sebagai Bupati Magelang.
"Pulang ke rumah menemani Ibu. Kita jalani saja, kita ngalir, jadi mungkin saya nemani njenengan pegang mic juga kayak gini ini. Kita ngalir aja tidak ada yang spesial dan khusus yang penting saya bersyukur, Alhamdulillah bisa melewati amanah yang luar biasa yang diberikan Tuhan melalui masyarakat kepada saya selama 10 tahun,"
"Kepada masyarakat Kabupaten Magelang, saya menyampaikan terima kasih dan penghargaan setingginya untuk masyarakat Kabupaten Magelang yang telah memberikan dukungan penuh kepada kami untuk melaksanakan tugas-tugas pemerintahan. Saya juga meminta maaf, tentunya sebagai manusia biasa tidak bisa lepas dari segala kekurangan kekhilafan, kami mohon maaf pada seluruh warga masyarakat Kabupaten Magelang," kata dia.
(ahr/dil)
