.webp)
Ketua DPR RI Puan Maharani meresmikan GOR Bung Karno di Kabupaten Sukoharjo. Pada kegiatan itu, Puan juga sempat bermain bulutangkis.
Puan datang didampingi Ketua Komisi III DPR RI Bambang Wuryanto, Bupati Sukoharjo Etik Suryani, Bupati Sragen Kusdinar Untung Yuni Sukowati, Bupati Klaten Sri Mulyani, dan Wakil Wali Kota Solo Teguh Prakosa.
Dalam sambutannya, Puan Maharani mengatakan, Bupati Sukoharjo telah meminta izin kepada keluarga Soekarno untuk menamai GOR tersebut dengan nama Bung Karno. Hal itu disambut baik pihak keluarga.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ada tiga poin harapan dengan dibangunnya GOR ini. Yang pertama untuk menyehatkan masyarakat Indonesia, lalu mencetak atlet yang tangguh dari Kabupaten Sukoharjo, dan mencetak prestasi baik di kancah nasional maupun Internasional.
"Maka ketiga hal itu akan menjadi doa kita bagi semua, yang menyertai peresmian GOR di Kabupaten Sukoharjo. Dengan adanya GOR Bung Karno ini, kita ingin rakyat menjadi sehat, tangguh, dan solid dalam menjaga persatuan dan kesatuan," kata Puan saat memberi sambutan, Kamis (11/1/2024).
 Ketua DPR RI Puan Maharani, saat meresmikan GOR Bung Karno Sukoharjo, Kamis (11/1/2024). Foto: Agil Trisetiawan Putra/detikJateng |
Dalam kesempatan itu, Puan sempat berkeliling GOR dan menyaksikan atraksi dari atlet taekwondo. Selain itu, Puan juga sempat bermain bulutangkis.
"Saya berpesan, agar GOR Bung Karno di Kabupaten Sukoharjo bisa menjadi rumah rakyat dalam beraktivitas sosial. Bisa menjadi tempat berkumpulnya masyarakat Sukoharjo, menjadi tempat guyub rukun. Mari kita sama-sama menjaga GOR Bung Karno," ucapnya.
Sementara itu, Bupati Sukoharjo Etik Suryani mengatakan, GOR tipe B itu dibangun dengan menggunakan APBD tahun anggaran 2023. GOR tersebut bisa digunakan untuk enam cabang olahraga, yakni bulutangkis, voli, futsal, basket, tenis, dan sepak takraw.
"GOR Bung Karno Sukoharjo dibangun di atas tanah milik Pemerintah Kabupaten Sukoharjo dengan luas lokasi 24.000 m persegi, dan luas bangunan 2.700 m persegi. Pelaksanaan Pembangunan mulai tanggal 1 Maret 2023 sampai dengan 22 Desember 2023, dengan total anggaran Rp 55.855.295.000 yang bersumber dari Dana APBD Kabupaten Sukoharjo Tahun Anggaran 2023," jelas Etik.
(apl/rih)
