Diketahui, pemancing ini bernama Eko warga Tayu. Video ia membawa ikan jenis kakap seberat 12,5 kilogram itu pun sempat diunggah di sejumlah media sosial. Video itu pun ramai dan membuat heboh di dunia maya.
Eko mengatakan bermula saat mendapatkan kabar dari teman yang sedang memancing ikan di bawah jembatan Sungai Tayu pada Rabu (3/1) siang kemarin. Eko dikabari jika temannya melihat ikan berukuran besar di bawah jembatan.
"Kronologinya saya dapat kabar dari teman lagi mancing ikan belanak, bahwa dia melihat ikan besar di sekitar jembatan Sungai Tayu," kata Eko dihubungi detikJateng lewat sambungan telepon, Kamis (4/1/2023).
Usai mendapatkan kabar tersebut, Eko lalu menuju ke sungai. Ia membawa peralatan memancing. Lalu ia bersama temannya pun mencari ikan berukuran besar yang sempat dilihat. Benar saja ia melihat ikan berukuran besar dari bawah jembatan.
"Terus saya meluncur sama teman saya, membawa senapan panah. Pas saya pantau dari atas jembatan ikannya kelihatan, langsung tidak menunggu lama dibidik temenku, langsung kena," jelasnya.
Sontak lalu dibidik dengan senapan ke arah ikan di bawah jembatan. Ikan itu kata dia sempat melawan. Benang yang menyangkut di senapan pancing pun sempat putus. Namun akhirnya dicari dan ditemukan ikan berukuran 12,5 kilogram tersebut.
"Anak panahnya kan ada benangnya, panjang 200 meter, ikan ya melawan benang akhirnya putus, terus saya berdua lari ke bawah, alhamdulillah benang ketemu, saya tarik pelan, ikannya masih nyangkut di ujung anak panah," kata Eko.
Menurutnya sungai bawah jembatan Tayu sering ditemui ikan berukuran besar. Terutama saat air sedang pasang. Sebab jarak jembatan dengan laut tidak begitu jauh, hanya sekitar 2 kilometer.
"Jembatan Sungai Tayu sering didatengi ikan-ikan besar kalau pas air laut pasang, jarak sama laut sekitar kurang lebih 2 kilometer," ungkap Eko.
(apu/aku)