PDIP Boyolali Ungkap Kondisi Korban Penganiayaan Oknum TNI

PDIP Boyolali Ungkap Kondisi Korban Penganiayaan Oknum TNI

Jarmaji - detikJateng
Minggu, 31 Des 2023 19:54 WIB
Boyolali -

Ketua DPC PDI Perjuangan Boyolali, Susetya Kusuma DH, menyebut relawan Ganjar-Mahfud yang menjadi korban penganiayaan oknum TNI mengalami trauma. Pihaknya menegaskan, akan memberikan pendampingan kepada para korban.

"Kalau trauma jelas. Wong ora sebanding (itu tidak sebanding). Tentara musuhnya tentara. Tentara musuh sipil," kata Ketua DPC PDIP Boyolali, Susetya Kusuma DH, dalam konferensi pers Minggu (31/12/2023).

Selain itu, lanjut Susetya, jumlahnya juga cukup banyak yakni sekitar 20 orang.

Susetya menyatakan, pihaknya akan membentuk tim pendampingan untuk korban. Pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan Tim Pemenangan Daerah dan Tim Pemenangan Nasional.

Ditanya terkait penggunaan knalpot brong oleh relawan dalam kampanye tersebut, Susetya mengemukakan, sesuai regulasi jelas dilarang. Pihak DPC PDI Perjuangan Boyolali juga tidak menginstruksikan penggunaan knalpot bersuara bising itu.

"Sebenarnya kami dari DPC tidak menginstruksikan. Bahkan, kami sudah memberikan imbauan tidak boleh dibrong. Pakai helm komplit, monggo silakan datang. Ini kan bagian dari anak muda. Namanya juga orang banyak, pasti tidak mungkin, mereka datang sendiri, kita tidak mengundang," imbuh dia.

Ditambahkan dia, keluarga korban sudah melaporkan kasus ini ke Denpom Surakarta.

(apl/apl)


Hide Ads