"Saya konfirmasi ulang bahwa saat ini tidak ada korban meninggal dunia atas kasus penganiayaan secara bersama-sama yang dilakukan oleh oknum Yonif 408/Suhbrastha," tegas Wiweko Wulang Widodo dalam konferensi pers di Makodim Boyolali, Minggu (31/12/2023).
Dijelaskan, hanya ada dua orang korban yang saat ini masih menjalani rawat inap di RSUD Pandan Arang, Boyolali. Dari kejadian ada tujuh korban yang mengalami luka-luka. Dua orang masih opname dan 5 sudah diperbolehkan pulang.
Pihaknya meminta kepada pihak-pihak luar untuk tidak membuat statemen dan opini-opini di luar fakta.
"Saya berpesan kepada pihak-pihak yang di luar sana untuk tidak membuat statemen-statemen atau opini-opini di luar fakta. Sehingga mengganggu kondusifitas dan harmonisasi khususnya di Kabupaten Boyolali," pintanya.
"Kami berkomitmen, marilah sama-sama menjaga Pemilu damai yang sudah kita gaungkan bersama, kita komitmenkan bersama sampai dengan pelaksanaan tanggal 14 Februari 2024," pungkasnya.
(apl/apl)