Cerita Uskup Agung Kagumi Toleransi Saat Natal di Semarang

Cerita Uskup Agung Kagumi Toleransi Saat Natal di Semarang

Afzal Nur Iman - detikJateng
Senin, 25 Des 2023 11:34 WIB
Uskup Agung dari Keuskupan Agung Semarang, Mgr Robertus Rubiyatmoko saat menyambut rombongan Forkopimda, Senin (25/12/2023).
Uskup Agung dari Keuskupan Agung Semarang, Mgr Robertus Rubiyatmoko saat menyambut rombongan Forkopimda, Senin (25/12/2023). Foto: Afzal Nur Iman/detikJateng.
Semarang -

Uskup Agung dari Keuskupan Agung Semarang Mgr Robertus Rubiyatmoko menceritakan pengalamannya melihat bentuk toleransi saat misa malam Natal di Semarang. Dia bersyukur perayaan Natal di Jawa Tengah bisa berjalan dengan lancar.

Cerita itu dia bagikan saat menyambut rombongan Forkopimda Jateng dalam perayaan Natal di Keuskupan Agung Semarang. Di sana, dia menceritakan pengalamannya saat memimpin perayaan misa Natal di Gereja St. Maria Assumpta Stasi Glodogan, Paroki Girisonta, Kabupaten Semarang.

"Tadi malam saya misa atau ibadah di Stasi Glodokan itu bagian dari Paroki Girisonta jalan raya masih ke kanan, belakang Apac Inti Corpora. Umatnya banyak sekali katanya ada 1.650 luar biasa suasana penuh suka cita," katanya, Minggu (25/12/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia melihat bagaimana petugas dan warga ikut membantu untuk mengamankan misa Natal kemarin malam. Bahkan di jalan-jalan menuju gereja diramaikan oleh petugas dan anggota Banser.

"Dan sepanjang jalan masuk itu menjelang gereja ada begitu banyak teman-teman kita yang mencoba untuk membantu kami termasuk dari TNI, Polri, dan Banser, kami sangat berterimakasih," tambahnya.

ADVERTISEMENT

Tak hanya di sekitar gereja, bahkan rumah-rumah umat Katolik yang sedang beribadah juga dijaga oleh Banser. Rubiyatmoko mengucapkan terimakasih karena dengan begitu umat bisa beribadah dengan tenang.

"Teman-teman Banser tidak hanya di situ tapi juga menunggui rumah-rumah orang Katolik yang sedang beribadah karena pasti kosong ya. Nah mereka itu menunggu rumah supaya tetap aman dan ke gereja dengan nyaman. Inilah salah satu bentuk perhatian dari pemerintah dan aparat yang sungguh luar biasa yang kami rasakan dari waktu ke waktu, rutin tapi terus tersempurnakan," terangnya.

Dia berharap Natal tahun ini bisa dirayakan penuh suka cita oleh seluruh umat. Pihaknya mengusung tema Berjalan Bersama Menuju Indonesia Damai pada Natal tahun ini.

Rubiyatmoko menyebut tema itu menyesuaikan dengan Indonesia yang tengah menghadapi tahun politik. Dia berharap Pemilu 2024 berjalan lancar dan damai.

"Pilihan boleh berbeda, pilihan bisa berbeda, namun kesamaan dalam satu bangsa perlu kita perjuangkan dan kita upayakan Indonesia harus tetap satu dan dengan keberagamannya menjadi semakin colour full, inilah Indonesia kita," tutupnya.

Simak Video 'Misa Natal Gereja Katedral Jakarta, Uskup Agung Soroti Isu SARA di Medsos':

[Gambas:Video 20detik]



(apl/apl)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads