Joran Diduga Kena Kabel Listrik, 1 Pemancing Tewas di Sayung Demak

Joran Diduga Kena Kabel Listrik, 1 Pemancing Tewas di Sayung Demak

Mochamad Saifudin - detikJateng
Jumat, 15 Des 2023 20:43 WIB
Pemancing meninggal di Sungai Jeru Desa Timbulsloko, Kecamatan Sayung, Demak akibat jorannya mengenai kabel listrik.
Foto: Pemancing tewas kesetrum di Sayung Demak (Dok Polsek Sayung)
Demak -

Seorang pria berinisial T (44) ditemukan tewas saat memancing di rumpon milik warga Dukuh Bogorame, Desa Timbulsloko, Kecamatan Sayung, Demak. Pria tersebut diduga meninggal lantaran joran pancingnya mengenai kabel listrik hingga tersengat dan jatuh di Sungai Jeru.

Kapolsek Sayung, AKP Suprapto membenarkan kejadian kabar pemancing meninggal lantaran tersengat listrik di Timbulsloko. Ia mengatakan bahwa korban merupakan warga asal Purbalingga yang bekerja di Semarang.

"Benar pada hari Jumat tanggal 15 Desember 2023 sekira pukul 08.00 WIB telah ditemukan orang meninggal karena memancing di rumpon milik Bapak Atmani Dukuh Bogorame, Desa Timbulsloko, Sayung, Demak," kata Suprapto dalam keterangan resminya yang diterima detikJateng, Jumat (15/12/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pada pukul 07.00 WIB, saksi 1 melihat korban yang sedang melemparkan joran pancing yang mengenai kabel listrik PLN yang bertegangan tinggi. Keterangan saksi 1 korban terkena sengatan listrik PLN kemudian korban jatuh di Sungai Jeru sekitar rumpon Bapak Atmani," sambungnya.

Ia menjelaskan semula korban datang bersama satu temannya berinisial A (27) asal Purbalingga, menuju rumpon warga Timbulsloko untuk memancing. Korban dan satu temannya sempat menaiki perahu untuk menuju lokasi pemancingan.

ADVERTISEMENT

"Semula korban dan Saksi 1 pada pukul 02.00 WIB akan memancing di Sungai Jeru, rumpon milik bapak Atmani. Diantar ke rumpon menggunakan perahu kemudian Bapak Atmani meninggalkan Korban dan Saksi 1 untuk bekerja," terangnya.

Teman korban, lanjutnya, berusaha menolong korban yang tercebur sungai akibat tersengat listrik. Namun karena tidak bisa berenang, teman korban hanya mendekap korban hingga warga datang.

"Selanjutnya Saksi 1 (teman korban) menolong korban yang jatuh ke sungai. Saksi 1 menahan korban di sungai sekitar 1 jam menunggu pertolongan warga," sambungnya.

Ia menjelaskan saat warga datang kondisi korban sudah meninggal. Sedangkan, teman korban juga masih berada di dalam air.

"Pada pukul 08.00 WIB saksi 2 (Nursalim (63)) bersama warga lain menolong korban yang sudah meninggal dan Saksi 1 (teman korban) di Sungai Jeru. Selanjutnya saksi 2 menghubungi Kepala Desa Timbulsloko dan seterusnya ke pihak terkait," jelasnya.




(apu/ams)


Hide Ads