Kecelakaan karambol terjadi di jalan Jogja-Solo, tepatnya di Desa Wadung Getas, Kecamatan Wonosari, Klaten, Jumat (15/12) siang. Kecelakaan melibatkan mobil pikap, Mitsubishi Xpander, boks, dua bus dan dua sepeda motor.
"Saya dari Klaten mau arah ke Solo. Di depan saya ada pikap tidak dikenal," ungkap Suhartono alias Anton (44) sopir mobil Xpander kepada detikJateng, Jumat (15/12/2023) siang.
Dijelaskan Suhartono, setelah traffic light Pakis dirinya menuju arah Solo sekitar pukul 12.30 WIB, di depannya ada mobil pikap mengerem banting kanan. Karena mendadak mobil pikap tersebut tertabrak mobilnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kena mobil saya tapi (pikap) lari. Di belakang saya ada bus dua menyusul, di belakang ada mobil boks entah apa lagi," terang Suhartono.
Menurut Suhartono yang warga Solo, dirinya dari KPU Klaten mau pulang ke Solo. Penyebab kecelakaan mobil pikap di depannya yang ngerem.
"Ya pikap itu ngerem dulu, entah di depannya ada motor atau apa. Tidak ada yang luka, tidak apa-apa," imbuh Suhartono.
Pantauan detikJateng di lokasi, lokasi kejadian berupa jalan sedikit menurun setelah traffic light Pakis. Evakuasi sempat menimbulkan kepadatan arus lalu lintas.
Mobil Xpander nomor polisi AD 1410 SU ringsek depan dan belakang. Mobil boks nomor polisi B 9901 FXR ringsek di bagian depan, dua bus pariwisata nomor polisi F 7925 WB dan N 7258 UV penyok di bagian depan dan belakang.
Dua sepeda motor N Max dan CBR hanya mengalami rusak ringan. Penumpang bus puluhan siswa sekolah dipindahkan ke bus rombongan yang lain, tiga orang yang luka dibawa ke RS PKU Muhammadiyah Delanggu. Semua kendaraan yang terlibat dibawa ke pos 03 Sat Lantas Polres Klaten di Delanggu.
Anggota Sat Lantas Polres Klaten pos 03 Karang, Bripka Dwi Agus Prihartanto, menyatakan kecelakaan tersebut sudah ditangani. Tiga orang hanya luka ringan.
"Tiga orang luka ringan sudah dibawa ke RS. Ini masih dalam penanganan," ungkap Dwi saat diminta konfirmasi detikJateng di lokasi.
(apu/sip)