Kondisi arus lalu lintas di sekitar Viaduk Gilingan Solo terpantau mulai macet sore ini. Sejumlah kendaraan harus bergiliran memasuki viaduk yang sempit.
Menurut pantauan detikJateng, Selasa (5/12/2023), kemacetan panjang mulai terjadi sekira pukul 16.25 WIB. Tampak kendaraan yang didominasi mobil dan motor padat merayap dari dua arah.
Mulai dari simpang empat Ngemplak ke arah barat, serta simpang tiga Gilingan ke arah timur hingga memasuki Viaduk Gilingan. Antrean panjang kendaraan tampak mengular sekira 600 meter.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Salah satu pengendara, Sugeng (40), yang sempat terjebak macet mengatakan, kemacetan biasa terurai jika sudah lewat pukul 17.30 WIB.
"Mau ke perempatan Ngemplak saja lama (dari simpang tiga Gilingan), biasanya 5 menit sampai, bisa 10 menit baru sampai kalau macet seperti ini. Padahal cuma nyeberang," kata Sugeng kepada detikJateng, Selasa (5/12/2023).
Ia mengatakan, sumber kemacetan adalah penyempitan jalur yang terjadi di sekitar Viaduk Gilingan.
"Soalnya jalurnya menyempit, terus kendaraan jalannya lewat sini semua karena (Simpang) Joglo ditutup," ungkapnya.
Hal senada dikatakan Agung (33), warga sekitar yang juga sempat terjebak macet sekaligus sesekali ikut mengurai kemacetan. Ia mengatakan, Jalan Ahmad Yani menjadi jalur alternatif saat Simpang Joglo ditutup, sehingga kemacetan tak dapat dihindari.
"Kalau di sini (Jalan Ahmad Yani) selama Joglo tutup kan jadi alternatif, ya macet setiap hari," tuturnya.
![]() |
Ia menambahkan, palang penanda kendaraan di atas sumbu 3,2 meter juga sesekali diturunkan menjadi 2,8 atau 3 meter, sehingga membuat kendaraan besar kecele dan harus putar balik.
"Apalagi palang diturunkan, jadinya kendaraan yang biasa melintas nggak tahu, harus putar balik. Bus medium tadinya lancar, sekarang bus medium kena (palang penanda)," terangnya.
Selama macet, tampak sudah ada sejumlah juru parkir Masjid Sheikh Zayed yang ikut membantu mengurai kemacetan dari para jemaah masjid maupun pengendara yang melintas.
"Tadi saya datang jam 15.00 WIB, udah mau mulai macet. Kalau di sini gantian, shift-shiftan. Sekali rombongan (juru parkir) ada 5-7 orang," ungkap Tio (40) salah satu juru parkir Masjid Sheikh Zayed.
Mengetahui Simpang Joglo akan dibuka pukul 22.00 WIB malam nanti, ia pun berharap ke depannya kemacetan di Jalan Ahmad Yani khususnya sekitar Viaduk Gilingan bisa semakin berkurang.
"Kalau Simpang Joglo dibuka sementara terus sini nggak ditutup, ya pasti macetnya berkurang. Orang-orang nanti bisa lewat sana, normal," tuturnya.
(cln/rih)