Siswi MTs Roudlotul Huda Klirong AY (15) yang hilang terseret ombak pada Minggu (26/11/2023) lalu ditemukan siang tadi. Korban yang sempat hilang lebih dari sepekan itu ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.
Korban merupakan warga Desa Kaliwungu, Kecamatan Klirong, Kebumen. Pelajar itu sebelumnya terseret ombak Pantai Setrojenar, Desa Setrojenar, Kecamatan Buluspesantren, Kebumen pada Minggu (26/11/2023) lalu.
Operasi SAR yang berlangsung selama sepekan kemudian dihentikan lantaran korban tak kunjung ditemukan. Namun, setelah 9 hari hilang, korban akhirnya ditemukan oleh nelayan pada Senin (4/12/2023) siang dalam keadaan meninggal dunia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami terima informasi dari HNSI Kebumen bahwa telah ditemukannya jenazah mengapung di Perairan Setrojenar pada jarak 1 KM ke arah selatan dari lokasi kejadian," kata Kepala Kantor SAR Cilacap, Adah Sudarsa, saat dihubungi detikjateng, Senin (4/12/2023).
Korban dipastikan merupakan AY yang hilang terseret ombak pada Minggu (26/11) lalu. Setelah dievakuasi, jasad korban kemudian dibawa ke rumah duka.
"Menerima informasi tersebut, Kantor SAR Cilacap berkoordinasi dengan potensi SAR di Pantai Setrojenar untuk melakukan evakuasi terhadap korban. Setelah menempuh perjalanan laut, korban akhirnya dapat dievakuasi dan langsung dibawa menuju rumah duka untuk dilakukan pemulasaraan," imbuhnya.
Diwartakan sebelumnya, tujuh pelajar terseret ombak saat bermain di Pantai Setrojenar, Desa Setrojenar, Kecamatan Buluspesantren pada Minggu (26/11) lalu. Lima orang berhasil diselamatkan, nahas satu di antaranya ditemukan meninggal dunia atas nama Dea Ananda (15) dan satu lainnya hilang atas nama AY (15).
Tim SAR gabungan langsung meluncur ke lokasi untuk melakukan pencarian korban yang masih belum ditemukan. Operasi SAR pun ditutup setelah sepekan berlangsung dan tak membuahkan hasil, dan korban AY akhirnya baru ditemukan hari ini.
(apl/sip)