Ratusan rumah di dua desa di Kecamatan Tambakromo, Kabupaten Pati, kebanjiran karena tanggul sungai jebol. Pemkab Pati mengatakan penyebab banjir bandang karena dua tanggul sungai jebol.
"Penyebab jebolnya tanggul curah hujan yang tinggi sehingga membuat dua tanggul yang ada di dua desa mengalami kerusakan parah," kata Pj Bupati Pati Henggar Budi Anggoro dalam keterangan tertulis dari humas protokol Pemkab Pati yang diterima detikJateng, Selasa (28/11/2023).
Diketahui rombongan Pj Bupati Pati bersama instansi terkait meninjau lokasi banjir di Desa Angkatan Lor dan Angkatan Kidul, Kecamatan Tambakromo, Selasa (28/11) siang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Henggar bersama rombongan meninjau rumah warga yang sempat terendam banjir. Mereka juga mengecek lokasi tanggul yang jebol di dua desa tersebut.
![]() |
Henggar mengakui kondisi tanggul sungai di Desa Angkatan Lor dan Angkatan Kidul kondisinya kritis. Hal tersebut menjadi pekerjaan rumah Pemkab Pati agar segera diperbaiki.
"Untuk tanggul-tanggul yang saat ini memang kondisinya kritis. Ke depan perlu penanganan secara komprehensif serta bagaimana kita sama-sama menginspeksi bilamana ada tanggul-tanggul yang perlu penanganan," ujarnya.
"Inilah yang harus segera kita perkuat agar tidak terjadi lagi tanggul jebol ketika curah hujan tinggi," ia melanjutkan.
Diketahui ada 235 rumah warga di dua desa di Kecamatan Tambakromo, Pati, yang sempat terendam banjir bandang semalam. Pantauan kondisi terkini sudah surut.
Tidak ada lagi genangan air banjir. Jalanan tampak ada lumpur sisa banjir. Meski demikian akses jalan bisa dilewati kendaraan.
Banjir Terjadi Senin 27 November 2023
Diberitakan sebelumnya, banjir bandang melanda daerah wilayah Kecamatan Tambakromo, Kabupaten Pati, Jawa Tengah. Ada tiga desa yang terdampak banjir bandang.
"Banjir bandang ini terjadi mulai sekitar jam 18.30 WIB, dimulai dari derasnya air di Kali Godo kemudian masuk ke Sinomwidodo, lalu masuk ke Angkatan Kidul, dan Angkatan Lor," jelas Camat Tambakromo Mirza Nur Hidayat dihubungi, Selasa (28/11).
Ia mengatakan banjir bandang berdampak ke dua desa yang terparah. Yakni Desa Angkatan Lor dan Angkatan Kidul. Total ada sekitar 235 rumah yang sempat terendam banjir bandang.
"Dari laporan kami ada sekitar 210 rumah di Desa Angkatan Lor dan 25 Angkatan Kidul," jelasnya.
(rih/ahr)