Tim Pemenangan Daerah (TPD) paslon nomor urut tiga, Ganjar Pranowo dan Mahfud Md (Ganjar-Mahfud) menargetkan 85 persen suara di Kota Solo. TPD Kota Solo ini sendiri dipimpin Hendro Pramono eks ASN Solo.
Pihaknya telah menyusun strategi dan pemetaan wilayah untuk memenangkan Ganjar-Mahfud di Solo. Apalagi, Solo selama ini mendapat julukan kandang banteng.
"Untuk mendukung strategi meraih target, kami sudah meresmikan posko-posko gotong royong dan posko pemenangan. Ini untuk memastikan bahwa Pemilu 14 Februari nanti berjalan dengan luber dan jurdil (langsung umum bebas rahasia jujur dan adil)," kata Hendro kepada wartawan, Senin (27/11/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa penetapan target menang 85 persen untuk Solo ini keputusan relawan dan partai koalisi pengusung Ganjar-Mahfud.
"Dalam tim sudah ada direktorat-direktorat yang mempunyai tugas masing-masing. Jadi apa yang kita targetkan tidak muluk-muluk. Kita melihat selama ini PDIP Solo pasti menang mutlak," ujarnya.
Sementara itu, Direktur Juru Kampanye, Komunikasi Politik dan Juru Bicara TPD Her Suprabu mengatakan bahwa TPD Solo ini dibentuk sejak satu pekan yang lalu. Dengan jumlah anggota sekira 110 orang.
Pakai Metode Kampanye Door to Door
Menurutnya, mereka terdiri dari partai gabungan pengusung Ganjar-Mahfud, tokoh pemuda, tokoh agama dan relawan.
"Kantor Tim Pemenangan Daerah Ganjar-Mahfud kami berlokasi di Jln. RM. Said Solo. Sebagai sentra kegiatan untuk pemenangan," ungkapnya.
Dirinya menyebut, bahwa saat ini telah membuat dua posko yakni Posko Pemenangan dan Posko Pemantauan. Tugasnya untuk memantau proses jalannya Pemilu dengan jujur dan adil.
"Dengan semangat banteng ketaton Solo tetap jadi kandang banteng. Ini menjadi pertarungan kita untuk menjaga Solo sebagai kandang banteng," tuturnya.
Menurutnya, kampanye langsung terjun ke masyarakat dan bisa menggunakan metode door to door.
"Untuk kampanye kami menggunakan metode door to door. Dan saat ini belum mengagendakan kampanye terbuka. Kami langsung turun menemui masyarakat," pungkasnya.
(apu/ahr)