Pengembaraan Enuh Nugraha Lulusan ITB Viral Menggelandang Akhirnya Ditemukan

Terpopuler Sepekan

Pengembaraan Enuh Nugraha Lulusan ITB Viral Menggelandang Akhirnya Ditemukan

Tim detikJateng - detikJateng
Sabtu, 11 Nov 2023 10:45 WIB
Solo -

Kisah Enuh Nugraha yang ditemukan menggelandang di jalanan Demak hingga Rembang viral di media sosial. Diketahui, pria 46 tahun itu merupakan lulusan Institut Teknologi Bandung (ITB).

Bahkan semasa duduk di bangku kuliah, Enuh dikenal sebagai sosok yang cerdas dan pintar. Keberadaan Enuh ditemukan oleh Sukaryo Adiputra (46) atau Adi pemilik akun Youtube Sinau Hurip.

Adi menceritakan perihal penemuan kembali Enuh. Setelah melakukan pencarian lebih kurang selama sebulan, Enuh ditemukan di Rembang pada Rabu (8/11).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Siang kemarin saya ngurus ODGJ di Pati, lalu saya dapat kabar viewer Sinau Hurip di Rembang, sempat melihat Enuh Nugraha, terus dikirimi video," kata Pemilik channel Youtube Sinau Hurip, Adi kepada detikJateng, Kamis (9/11/2023).

Terkait keberadaan Enuh, Adi mengatakan awalnya ada informasi dari penonton YouTube Sinau Hurip di Rembang. Orang tersebut menyampaikan jika melihat keberadaan Enuh. Adi pun meminta agar orang itu memvideokan Enuh yang tengah berada di kawasan Kota Rembang. Setelah dipastikan kebenarannya, Adi bersama timnya langsung meluncur ke Rembang.

ADVERTISEMENT

"Kemarin ditemukan dari jam 11.00 WIB di Kota Rembang, terus dipantau keluar masuk gang, setelah ada kabar di Rembang, saya ngabari teman Enuh," terangnya.

Sesampainya di lokasi, memang benar Enuh tengah berada di Rembang. Setelah ditemukan kembali, Enuh lalu dimandikan dan pakaiannya digantikan lalu dibawa menuju ke Kudus.

"Karena Enuh ramai di media ikatan keluarga ITB, itu ikut nyari di Rembang akhirnya ketemu. Terus diamankan, sempat dibersihkan dan dikasih makan. Pertama kali ditemukan bajunya putih celana hitam, masih celana saya kasih, kausnya beda, pakai topi itu," bebernya.

Kali Pertama Temukan Enuh

Adi menceritakan awal ketemu Enuh Nugraha di jalanan Demak sebulan lalu. Ia pun menemui Enuh dan bertanya perihal identitasnya. Usai menyebut nama hingga identitas lainnya. Adi membuat story WA tentang sosok Enuh. Lalu ada penonton Sinau Hurip yang mengenalinya.

"Mulai mencari saya siang ngurus dia di jalan Lingkar Demak identifikasi jelas, saya yakin orang ini bakal dikenali, saya buat story WA, video belum tayang, nah hampir magrib ada yang komen mengenali teman kuliah, namanya Irfan," urai Adi.

Video sosok Enuh di Youtube Sinau Hurip itu pun viral di media sosial. Sontak teman-teman kuliah Enuh ingin membawanya kembali ke Jabar dan merawatnya.

"Teman-teman kuliah siap membawa pulang dan pengobatan, saya mutar ke Demak tidak ketemu. Sampai video tayang ramai, saya beberapa kali live ketemu Enuh Nugraha seperti ini," ujarnya.

Setelah dari pertemuan awal itu, Adi lalu mencari keberadaan lulusan ITB itu ke berbagai wilayah dicari seperti di Tambakromo Pati hingga Grobogan.

"Ada beberapa orang ngabari seperti di Tambakromo, Pati arah ke selatan, ada yang ngabari arah Jati Pohon Grobogan, terus di Penawangan Grobogan sampai saya ke sana, katanya pernah minta rokok di warungnya," ujarnya.

Hingga sebulan kemudian, Adi kembali menemukan Enuh di Rembang.

Enuh Ingin Balik ke Sumedang

Kepada Adi, Enuh mengaku ingin pulang ke daerah asalnya di Sumedang, Jawa Barat. Selama menggelandang di daerah Demak hingga Rembang, Enuh mengaku mencari makanan dan rezeki.

"Jalan cari makanan sama rezeki, ya cari di tempat sampah. Kadang dikasih orang, pernah minta rokok ke orang," kata Enuh dengan suara pelan, Kamis (9/11).

Enuh juga mengaku belum pernah menikah. Dia menyatakan ingin pulang ke Sumedang, Jawa Barat.

"Belum pernah menikah, kelahiran 77. Pengin pulang, pulang ke Kota, ke Sumedang," ujar Enuh.

Enuh juga masih ingat jika dirinya punya enam saudara. Ia anak nomor lima. Enuh mengaku kangen dengan keluarga yang lama ditinggal semenjak menggelandang di jalanan.

"Bapak Ika Sukarna, Ibu Iya Rafia, saudara enam, nomor lima," kata Enuh.

"Lumayan (kangen), semuanya," ungkapnya.

Selengkapnya simak di halaman berikutnya....

Dijemput Teman Alumni

Usai ditemukan dan dirawat sementara di rumah Adi di Desa Singocandi, Kecamatan Kota, Kudus, Enuh pun dijemput oleh teman kuliahnya di ITB. Momen haru itu terlihat saat rombongan alumni Teknik Kelautan ITB angkatan 97 mendatangi rumah Adi, Jumat (10/11/2023). Momen reuni Enuh dengan tiga temannya itu berlangsung haru.

Enuh yang mengenakan kaus bertulisan 'Sinau Hurip' dan memakai celana panjang itu tampak meneteskan air mata. Dia berusaha mengingat-ingat temannya satu per satu. Salah satunya Irfan Sandi Kusuma.

Irfan pun bersyukur akhirnya bisa bertemu dengan kawan lamanya ini. Dia juga tampak terharu bisa berkumpul lagi dengan teman lamanya saat kuliah di Teknik Kelautan ITB angkatan 1997 silam itu.

"Syukur alhamdulillah, hari ini sangat membahagiakan khususnya kami dari Alumni Teknik Kelautan ITB 97, kita bisa ketemu lagi, melihat lagi secara langsung bisa ngobrol lagi, bisa bersendau gurau lagi, ya bisa lengkapi lagi, angkatan kami lengkap lagi," kata Irfan ditemui di Kudus, Jumat (10/11).

Halaman 2 dari 2
(apl/apl)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads