Kondisi TKP Siswa SMP Tewas Tenggelam di Umbul Gedaren Klaten

Kondisi TKP Siswa SMP Tewas Tenggelam di Umbul Gedaren Klaten

Achmad Hussein Syauqi - detikJateng
Senin, 30 Okt 2023 18:47 WIB
Kolam di Umbul Gedaren, Kecamatan Jatinom, Klaten, lokasi siswa SMP tewas tenggelam. Foto diunggah Senin (30/10/2023).
Kolam di Umbul Gedaren, Kecamatan Jatinom, Klaten, lokasi siswa SMP tewas tenggelam. Foto diunggah Senin (30/10/2023). Foto: Achmad Hussein Syauqi/detikJateng
Klaten -

Seorang siswa kelas SMP meninggal dunia tenggelam di Umbul Gedaren, Kecamatan Jatinom, Klaten. Begini kondisi lokasi kejadian.

Pantauan detikJateng, kolam baru itu berada di sisi utara kolam kuno Umbul Gedaren. Kolam berukuran sekitar 13x14 meter, tepinya dipasang keramik dan dasar kolam bebatuan sungai.

Di utara dan selatan terdapat tembok keramik berundak dengan kedalaman kolam sekitar 1,5 meter. Di sisi timurnya terdapat beberapa kolam kecil.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kolam tempat kejadian berada di barat Kantor Desa Gedaren sekitar 25 meter. Tidak ada pohon atau tembok penghalang pandangan satu kolam dengan kolam lainnya.

"Saat kejadian siangnya itu pengunjung ramai. Ketinggian air tidak ada dua meter, paling 150 sentimeter," ungkap penjaga kolam, Joko kepada detikJateng, Senin (30/10/2023).

ADVERTISEMENT

Awalnya, kata Joko, korban datang bersama tiga temannya. Korban mandi di kolam barat dan temannya di kolam timur.

"Yang lainnya di sini (timur). Jam 14.00 WIB dua temannya melapor ke Kades kalau kehilangan korban, dan diumumkan tapi tidak ditemukan," kata Joko.

Terpisah, Kasi Humas Polres Klaten Iptu Abdillah menjelaskan pada Minggu (29/10) pukul 13.00 WIB korban bersama temannya berangkat ke umbul berboncengan sepeda motor. Sesampainya di umbul, korban mandi di kolam dengan kedalaman 1,5 meter.

"Pukul 14.00 WIB saksi mencari korban namun tidak dapat menemukan korban dan mengira kalau korban sudah pulang. Selanjutnya memberi tahu ayah korban," kata Abdillah.

Namun ternyata korban belum pulang. Lanjut Abdillah, ayah korban melapor ke Kades Gedaren. Kades dan warga mencari di sekitar umbul.

"Pukul 18.00 WIB warga menyelam dan menemukan korban berada di dasar kolam sudah meninggal dunia dan melapor ke Polsek Jatinom. Dari pemeriksaan luar yang dilakukan dokter Puskesmas tidak diketemukan tanda-tanda penganiayaan terhadap korban," jelasnya.

Keluarga, sebut Abdillah, sudah menerima kejadian itu dan menolak dilakukan autopsi. Dari keterangan keluarga, korban belum mahir berenang.

"Korban belum mahir berenang. Korban tenggelam diduga karena mengalami kram kaki ketika berenang," pungkas Abdillah.

Diberitakan sebelumnya, seorang siswa SMP warga Desa Glagah, Kecamatan Jatinom, Klaten, ditemukan meninggal dunia tenggelam di Umbul Gedaren, Desa Gedaren, Kecamatan Jatinom, Klaten.

"Kejadian ditemukannya sekitar pukul 19.00 WIB. Tapi korban pergi dari rumah sejak pagi," kata Kapolsek Jatinom, AKP Nahrowi kepada detikJateng, Minggu (29/10) malam.

(rih/apl)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads