Lempar Truk Pakai Besi Palu hingga Ambyar, 3 Siswa SMP di Klaten Diamankan

Lempar Truk Pakai Besi Palu hingga Ambyar, 3 Siswa SMP di Klaten Diamankan

Achmad Hussein Syauqi - detikJateng
Rabu, 18 Okt 2023 13:37 WIB
Truk yang dilempar menggunakan besi oleh siswa SMP di Klaten hingga kacanya ambyar, Selasa (17/10/2023) malam.
Truk yang dilempar menggunakan besi oleh siswa SMP di Klaten hingga kacanya ambyar, Selasa (17/10/2023) malam. Foto: Istimewa
Klaten -

Tiga siswa SMP di Klaten diamankan polisi karena melakukan aksi perusakan. Ketiganya ditangkap setelah merusak truk bernomor polisi AD 8330 GD yang melintas di jalan Karangdowo-Sukoharjo, Desa Posis, Kecamatan Cawas, Klaten, dengan lemparan palu besi.

"Kejadiannya tadi malam di jalan raya Posis. Tiga bocah itu melempar kaca truk sampai ambyar," kata warga sekitar, Warno kepada detikJateng, Rabu (17/10/2023) siang.

Dijelaskan Warno, truk pengangkut jerami pakan ternak itu melaju dari arah Karangdowo. Setelah dilempar, sopir itu kaget lalu menghentikan truknya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Truk berhenti dan pelaku sempat dikejar warga. Truk dilempar dengan besi, informasinya pelaku juga corat-coret tembok bangunan," ujar Warno.

Warga sekitar lainnya, Agus mengatakan peristiwa itu terjadi sekitar pukul 22.00 WIB, Selasa (17/10).

ADVERTISEMENT

"Saat saya lewat, warga pada kumpul di lokasi kejadian. Tapi pelakunya sudah dibawa polisi," ucap Agus kepada detikJateng.

Kapolsek Cawas, Iptu Nyoto Heru Mardiyanto membenarkan pihaknya telah mengamankan para pelaku. Pelakunya tiga anak di bawah umur.

"Masih di bawah umur, anak SMP. (Truk) Bukan dilempar dengan batu, tapi dengan besi palu yang tidak ada gagangnya," kata Heru saat dimintai konfirmasi detikJateng.

Heru menerangkan, pada malam usai kejadian, ketiga pelaku yang didampingi orang tua dan tokoh masyarakat sudah dipertemukan dengan korban.

"Tadi malam sudah kita kumpulkan tiga pelaku didampingi orang tua, tokoh masyarakat, dan Kades. Hasil musyawarah, korban menyadari dan bisa menerima kejadian tersebut," jelasnya.

Selanjutnya, Heru mengatakan truk yang kacanya pecah usai dilempar besi itu dibawa ke bengkel. Sedangkan kernet truk yang pelipisnya tergores kaca sudah diobati.

"Kita lakukan pendekatan humanis karena anak-anak, kita terus lakukan pembinaan ke sekolah untuk mencegah kenakalan remaja. Para orang tua kita imbau untuk semakin perhatian kepada anaknya," ujar Heru.

Kanit Reskrim Polsek Cawas, Aiptu Umar Basori menambahkan bahwa ketiga anak itu tidak ditahan dan pihak keluarganya telah menyanggupi untuk mengganti kaca truk yang pecah.

"Anak-anak (dalam kasus dengan) ancaman (pidana) di bawah 7 tahun (penjara) tidak boleh ditahan, dan juga semalam pihak pelaku sanggup ganti kaca mobil," kata Umar saat dihubungi detikJateng.




(dil/aku)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads