Usai di Putri Cempo, Water Bombing Bakal Padamkan TPA Jatibarang

Usai di Putri Cempo, Water Bombing Bakal Padamkan TPA Jatibarang

Tara Wahyu NV - detikJateng
Selasa, 19 Sep 2023 18:15 WIB
Water bombing diterjunkan untuk memadamkan kebakaran di TPA Putri Cempo, Solo, Selasa (19/9/2023).
Water bombing diterjunkan untuk memadamkan kebakaran di TPA Putri Cempo, Solo, Selasa (19/9/2023). Foto: Tara Wahyu NV/detikJateng.
Solo -

Water bombing dipakai untuk memadamkan kebakaran di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Putri Cempo, Solo. Usai diterjunkan di Solo, rencananya water bombing akan digunakan untuk memadamkan api di TPA Jatibarang, Semarang.

"Water bombing Kota Solo dan Kota Semarang. Untuk Semarang kapan nunggu dulu, ini baru proses, tinggal nanti datangnya kapan. Kan heli masih ada di sini (Solo)," kata Kepala BPBD Jateng, Bergas Catursasi Penanggungan saat ditemui di TPA Putri Cempo, Selasa (19/9/2023).

Catur menyampaikan, selain di Solo dan Semarang, di Jateng juga ada beberapa lokasi TPA yang terbakar. Sedikitnya ada 5 lokasi TPA yang terbakar di Jawa Tengah, meliputi TPA Pesalakan pada 1 September 2023, TPA Penujah, Kabupaten Tegal, pada 2 September 2023, TPA Muarareja, Kota Tegal pada 2 September 2023.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kemudian kebakaran juga terjadi di TPA Putri Cempo, Solo 16 September 2023 dan TPA Jati Barang, Semarang, 18 September 2023.

"Metode water bombing sementara Kabupaten Tegal, Pemalang, Kota Tegal, tidak. Solo dan Semarang karena ada sisi yang tidak mudah untuk dijangkau, permasalahannya itu saja," jelasnya.

Bergas mengimbau agar daerah lainnya melakukan pembasahan pada sampah di TPA masing-masing agar tidak terjadi kebakaran. "Mengingat saat ini suhu masih tinggi," pungkasnya.

ADVERTISEMENT

Diberitakan sebelumnya, TPA Jatibarang Semarang terbakar pada Senin (18/9) sekira pukul 14.00 WIB. Kebakaran TPA Jatibarang menyebabkan asap tebal menyebar di udara. Salah satu dampaknya ialah SDN 4 Ngaliyan yang saat ini tengah melaksanakan Penilaian Akhir Semester (PTS).

Lokasi SD tersebut berjarak sekitar 100 meter dari lokasi kebakaran di TPA Jatibarang untuk zona yang sudah ditutup. Angin kencang menyebabkan asap putih masuk hingga sekolah.




(apl/dil)


Hide Ads