Walkot Semarang Ungkap Sumber Api Pemicu Kebakaran di TPA Jatibarang

Walkot Semarang Ungkap Sumber Api Pemicu Kebakaran di TPA Jatibarang

Afzal Nur Iman - detikJateng
Senin, 18 Sep 2023 17:58 WIB
Lokasi kebakaran di TPA Jatibarang, Semarang, Senin (18/9/2023).
Lokasi kebakaran di TPA Jatibarang, Semarang, Senin (18/9/2023). Foto: Afzal Nur Iman/detikJateng
Semarang -

Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu atau Mbak Ita meninjau lokasi kebakaran di TPA Jatibarang sore ini. Dia menduga sumber api berasal dari semak belukar yang terbakar.

"Tadi barusan saya tanya penyebabnya apa, karena itu digembok jadi tidak ada manusia yang ke sana, tapi adanya semak belukar yang kering. Saya sudah seringkali bilang ya tolong kalau ada seperti itu dibersihkan sehingga tidak terjadi gesekan-gesekan terus akhirnya terjadi sebelah sana ya zona 1 itu kebakaran, kemudian karena ada angin ini meluas ke sebelah sini ya zona eks-Narpati," ujarnya saat di lokasi, Senin (18/9/2023).

Ada lokasi yang terbakar sejak siang ini. Pertama adalah di daerah pasif dan merembet hingga di area bekas pabrik pupuk PT Narpati yang kini menjadi lokasi timbunan sampah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Alhamdulillah di zona 1 itu sudah mulai pendinginan tapi memang masih keluar api karena mungkin di bawah-bawahnya masih ada mungkin api-api yang kecil," jelasnya.

Hingga saat ini api masih membakar tumpukan sampah di TPA Jatibarang. Ita juga menyebut telah meminta bantuan wilayah tetangga untuk mengirimkan unit Damkar.

ADVERTISEMENT

"Saya sudah kontak langsung ke Bupati Semarang diberi dua kemudian KIW, Kawasan Industri Wijaya Kusuma ada satu saya pinjam, bandara masih dicek karena bandara ini kan biasanya pakai foam, saya minta pinjam satu atau dua," tambahnya.

Ita mengimbau masyarakat tetap waspada terhadap kebakaran terutama di lahan kosong. Menurutnya, banyak kejadian kebakaran yang dipicu terbakarnya semak belukar atau ilalang.

"Kemarau ini masih panjang, diramalkan sampai sekitar Februari. Kita jangan lengah, karena sekali lagi semak-semak ini banyak terjadi penyebab kebakaran kayak di Sigarbencah, di sini juga kemarin sempat kebakaran tapi bisa dilokalisir," pungkasnya.




(rih/dil)


Hide Ads