22 tahun yang lalu, tepat di tanggal 11 September 2001 terjadi serangan terorisme di Amerika Serikat. Kejadian ini kemudian dikenal dengan Peristiwa 9/11. Berikut informasi mengenai sejarah dan kronologinya.
Peristiwa 9/11 terjadi pada pagi hari waktu setempat. Ketika itu pesawat Amerika dibajak oleh teroris dan ditabrakkan ke gedung World Trade Center (WTC).
Akibatnya, gedung pun runtuh dan memakan ribuan korban jiwa. Serangan tersebut juga menjadi teror yang sangat buruk bagi Amerika.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sejarah Peristiwa 9/11
Dikutip dari jurnal berjudul 'Analisis Stigma Buruk Terhadap Agama Islam Akibat Peristiwa 9//11' karya Arellia Agustin, dkk, peristiwa ini dimulai pada 11 September 2001 sekitar jam 05.45 waktu setempat ketika sekelompok teroris mencoba membajak pesawat mereka di Bandara Internasional Portland, Maine, dengan tujuan California. Teroris tersebut dikenal dengan nama Al-Qaeda dengan pemimpinnya, Osama bin Laden.
Dalam perjalanan mereka, beberapa teroris menghubungkan diri mereka dengan American Airlines Flight 11 di Bandara Boston Logan. Tiga pembajak lainnya kemudian bergabung dengan mereka di penerbangan itu. Mereka berhasil melewati pemeriksaan keamanan di Bandara Internasional Washington Dulles.
Pada pukul 07.59, American Airlines Flight 11 (Pesawat 1 yang dibajak) lepas landas dari Boston dengan lima pembajak di dalamnya. Tidak lama kemudian, United Airlines Flight 175 (pesawat 2 yang dibajak) juga lepas landas dari Boston menuju Los Angeles dengan lima pembajak di dalamnya. Pada pukul 08.19, awak penerbangan Flight 11 melaporkan pembajakan kepada personel darat. Satu menit kemudian, American Airlines Flight 77 (pesawat 3 yang dibajak) lepas landas dari Bandara Internasional Washington Dulles.
Para pembajak Flight 11 mencoba berkomunikasi dengan penumpang dan awak kabin tetapi menekan tombol yang salah, yang tanpa sengaja memberikan peringatan kepada pengontrol lalu lintas udara tentang serangan tersebut. Tak lama kemudian, pesawat menabrak Menara Utara Berselang 18 menit kemudian, pesawat Flight 175 menabrak lantai 77 hingga 85 di Menara Bagian Selatan.
Di lokasi yang berbeda, dalam Flight 93 (pesawat 4 yang dibajak) beberapa penumpang dan pramugari melakukan pemberontakan dengan melancarkan serangan ke kokpit menggunakan alat pemadam api. Mereka mencoba untuk merebut kembali pesawat. Sebagai tanggapan, para penculik sengaja menabrakkan pesawat ke sebuah lapangan di Somerset County, Pennsylvania, menewaskan semua 40 penumpang dan awak pesawat di dalamnya
Kronologi Peristiwa 9/11
Mengutip History, berikut ini merupakan kronologi peristiwa 9/11 menurut waktu setempat:
- Pukul 07.59 - American Airlines Flight 11, sebuah pesawat Boeing 767 dengan 92 penumpang di dalamnya, lepas landas dari Bandara Internasional Logan di Boston menuju Los Angeles.
- Pukul 08.14 - United Airlines Flight 175, sebuah pesawat Boeing 767 dengan 65 orang di dalamnya, lepas landas dari Boston; pesawat ini juga menuju Los Angeles.
- Pukul 08.19 - Awak pesawat dalam Flight 11 memberitahu petugas di darat bahwa pesawat telah dibajak. Pihak American Airlines kemudian melaporkan pada FBI
- Pukul 08.20 pagi - American Airlines Flight 77 lepas landas dari Bandara Internasional Dulles di luar Washington, D.C. Pesawat Boeing 757 ini menuju Los Angeles dengan 64 orang di dalamnya.
- Pukul 08.24 pagi - Salah satu pembajak, Mohammed Atta, melakukan transmisi pertama dari dua transmisi tidak sengaja dari Flight 11 ke kendali darat
- Pukul 08.40 pagi - Kontrol lalu lintas udara di Federal Aviation Administration (FAA) memberi peringatan kepada Northeast Air Defense Sector (NEADS) North American Aerospace Defense Command (NORAD) tentang dugaan pembajakan Flight 11. Sebagai tanggapan, NEADS yang berlokasi di Pangkalan National Guard Angkatan Udara Otis di Cape Cod segera mengirimkan dua pesawat tempur untuk mencari dan mengawasi Flight 11; namun mereka belum berada di udara ketika Flight 11 menabrak Menara Utara.
- Pukul 08.41 - United Airlines Flight 93, sebuah pesawat Boeing 757 dengan 44 orang di atasnya, lepas landas dari Bandara Internasional Newark menuju San Francisco. Seharusnya pesawat ini berangkat pukul 8:00 pagi, sekitar waktu yang sama dengan penerbangan yang dibajak lainnya.
- Pukul 08.46 - Mohammed Atta dan penculik lainnya di American Airlines Flight 11 menabrakkan pesawat ke lantai 93-99 Menara Utara World Trade Center, menewaskan semua orang di dalam pesawat dan ratusan orang di dalam gedung tersebut.
- Pukul 08.47 - Dalam beberapa detik, pasukan Kepolisian Kota New York (NYPD) dan Pasukan Pemadam Kebakaran Kota New York (FDNY) mengirimkan unit ke World Trade Center, sementara petugas kepolisian yang berada di lokasi segera memulai evakuasi Menara Utara.
- Pukul 08.50 - Kepala Staf Gedung Putih, Andrew Card, memberitahu Presiden George W. Bush bahwa sebuah pesawat telah menabrak World Trade Center; saat itu, Presiden sedang mengunjungi sebuah sekolah dasar di Sarasota, Florida.
- Pukul 09.02 - Setelah awalnya memberi instruksi kepada penyewa Menara Selatan WTC untuk tetap berada di dalam gedung, pejabat Otoritas Pelabuhan mengumumkan perintah untuk evakuasi kedua menara melalui sistem pengeras suara umum; perkiraan 10.000 hingga 14.000 orang sedang dalam proses evakuasi.
- Pukul 09.03 - Para penculik menabrakkan United Airlines Flight 175 ke lantai 75-85 Menara Selatan WTC, menewaskan semua penumpang di dalam pesawat dan ratusan orang di dalam gedung.
- Pukul 09.08 - FAA melarang semua pesawat yang hendak terbang menuju New York City atau melalui wilayah udara di sekitar kota tersebut.
- Pukul 09.21 - Otoritas Pelabuhan menutup semua jembatan dan terowongan di wilayah Kota New York.
- Pukul 09.24 - FAA memberitahu NEADS tentang dugaan penculikan Flight 77 setelah beberapa penumpang dan awak pesawat berhasil memberitahu anggota keluarga mereka di darat.
- Pukul 09.31 pagi - Berbicara dari Florida, Presiden Bush menyebut peristiwa di New York City sebagai "serangan teroris yang tampaknya terjadi pada negara kita."
- Pukul 09.37 pagi - Para penculik di Flight 77 menabrak pesawat ke sisi barat Pentagon di Washington, D.C., menewaskan 59 orang di pesawat dan 125 personel militer dan sipil di dalam gedung.
- Pukul 09.42 pagi - Untuk pertama kalinya dalam sejarah, FAA melarang semua penerbangan di atas atau menuju daratan Amerika Serikat bagian utara. Dalam dua setengah jam berikutnya, sekitar 3.300 penerbangan komersial dan 1.200 pesawat pribadi dipandu untuk mendarat di bandara di Kanada dan Amerika Serikat.
- Pukul 09.45 - Di tengah meningkatnya desas-desus tentang serangan-serangan lain, Gedung Putih dan Gedung Capitol Amerika Serikat dievakuasi
- Pukul 09.59 - Menara Selatan World Trade Center runtuh.
- Pukul 10.07 - Setelah penumpang dan awak pesawat di Flight 93 yang diculik menghubungi teman dan keluarga mereka dan mengetahui tentang serangan di New York dan Washington, mereka mencoba untuk merebut kembali pesawat. Sebagai tanggapan, para penculik sengaja menabrakkan pesawat ke sebuah lapangan di Somerset County, Pennsylvania, menewaskan semua 40 penumpang dan awak pesawat di dalamnya.
- Pukul 10.28 - Menara Utara World Trade Center runtuh, 102 menit setelah tertabrak oleh Flight 11.
- Pukul 11 pagi - Wali Kota Rudolph Giuliani memerintahkan evakuasi Lower Manhattan di selatan Jalan Canal, termasuk lebih dari 1 juta penduduk, pekerja, dan wisatawan, sementara upaya pencarian selamat di situs WTC terus berlanjut sepanjang sore. β’
- Pukul 1 siang - Di Pangkalan Udara Barksdale di Louisiana, Presiden Bush mengumumkan bahwa pasukan militer Amerika Serikat dalam keadaan siaga tinggi di seluruh dunia.
- Pukul 2.51 sore - Angkatan Laut Amerika Serikat mengirimkan kapal perusak peluru kendali ke New York dan Washington, D.C.
- Pukul 5.20 sore - Gedung Seven World Trade Center yang berlantai 47 runtuh setelah terbakar selama berjam-jam; gedung ini sudah dievakuasi di pagi hari, dan tidak ada korban jiwa, meskipun runtuhnya gedung ini memaksa pekerja penyelamat untuk menyelamatkan diri. Ini adalah gedung terakhir dari Twin Towers (Menara Kembar) yang runtuh.
Demikian penjelasan mengenai sejarah dan kronologi peristiwa 9/11. Semoga bermanfaat!
Artikel ini ditulis oleh Muthia Alya Rahmawati peserta Program Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.
(ams/dil)