Mobil Bantuan Ditarik Anggota DPR, PCNU Tegal Singgung soal Pindah Partai

Mobil Bantuan Ditarik Anggota DPR, PCNU Tegal Singgung soal Pindah Partai

Imam Suripto - detikJateng
Minggu, 27 Agu 2023 21:26 WIB
Rois Syuriah PCNU Kab Tegal menyerahkan kunci dan surat kendaraan ke perwakilan Bahrudin Nasori.
Rois Syuriah PCNU Kab Tegal menyerahkan kunci dan surat kendaraan ke perwakilan Bahrudin Nasori. (Foto: dok. istimewa)
Tegal -

Mobil bantuan operasional PCNU Kabupaten Tegal, ditarik kembali oleh anggota DPR pemberi bantuan. PCNU Kabupaten Tegal menyinggung soal kepindahan partai terkait penarikan kembali mobil bantuan ini.

Rois Syuriah PCNU Kabupaten Tegal, Nawawi Ashari, menyebut pengembalian mobil itu karena ada permintaan langsung dari Bahrudin Nasori, anggota DPR Fraksi PKB dari Dapil Jateng IX, selaku pemberi bantuan. Karena alasan tidak ingin ada kegaduhan di kalangan nahdliyin, PCNU Kabupaten Tegal menyerahkan kembali mobil tersebut ke Bahrudin Nasori.

"Jadi perlu digaris bawahi, bahwa kami tegaskan masalah mobil itu karena ada permintaan. Bahkan mohon maaf itu bukan sekedar permintaan permohonan mau diambil. Saya mendengar langsung Pak Bahrudin itu dengan bahasa bahasa yang tidak usah saya ceritakan, pokoknya harus dikembalikan," kata Nawawi, Minggu (27/8/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ya sudah, karena saya tidak ingin ada kegaduhan di kalangan nahdliyin karena ini tahun politik. Prinsipnya karena tidak ingin ada kegaduhan maka dengan sukarela dikembalikan kepada yang pernah memberikan walaupun secara hukum itu milik sah PCNU Tegal baik secara agama maupun hukum negara," tegas Nawawi.

Nawawi menduga penarikan mobil ini kuat kaitannya dengan perpindahan partai Bahrudin dari PKB ke PPP. Selama empat periode, Bahrudin Nasori menjadi anggota DPR dari PKB. Tapi pada Pemilu 2024, Bahrudin diketahui mendaftar lagi melalui PPP.

ADVERTISEMENT

"Sebagai orang luar bisa menganalisa. Kalau masih dalam satu frekuensi, tidak mungkin (mobil) ditarik kembali. Diakui atau tidak pasti orang akan menghubungkan atau ada benang merah terkait sekarang Pak Bahrudin berjuang di PPP," bebernya.

Dikonfirmasi wartawan, Bahrudin Nasori tidak membantah penarikan mobil itu. Menurutnya ada beberapa alasan yang mendasari dirinya menarik kembali bantuan tersebut.

"Saya kasih (mobil) tapi nama saya yang menempel pada mobil dihilangkan. Kan ada disitu mobil dari H Bahrudin Nasori, sekarang tidak ada. Berarti akan menghilangkan sejarah bahwa mobil itu dari siapa," kata Bahrudin beralasan.

Alasan lain, terus Bahrudin, PNCU Kabupaten Tegal dianggap melanggar perintah PBNU. Di mana semua PCNU tidak boleh berpihak pada salah satu parpol.

"PCNU Kabupaten Tegal akan mem-back up PKB. Statemen sekretaris PCNU yang pegang mobil dari saya, menyatakan akan mem-back up PKB, ini berarti melanggar perintah PBNU. Tidak boleh PCNU berpihak pada salah satu parpol," ucapnya.

Diberitakan sebelumnya, proses pengembalian mobil bantuan operasional ini direkam dan beredar di media sosial. Pada video itu tampak Ketua Rois Syuriah PCNU Kabupaten Tegal, Nawawi Ashari menyerahkan surat kendaraan ke perwakilan Bahrudin.




(aku/aku)

Koleksi Pilihan

Kumpulan artikel pilihan oleh redaksi detikjateng

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads