Mayat Wanita Berseragam Pramuka, Kakak: Pamit Jalan-jalan Bawa Baju Ganti

Mayat Wanita Berseragam Pramuka, Kakak: Pamit Jalan-jalan Bawa Baju Ganti

Robby Bernardi - detikJateng
Rabu, 23 Agu 2023 16:47 WIB
Kakak dari perempuan yang ditemukan tewas berseragam Pramuka di Pemalang menunjukkan foto korban, Rabu (23/8/2023). Korban warga Pekalongan.
Kakak dari perempuan yang ditemukan tewas berseragam Pramuka di Pemalang menunjukkan foto korban, Rabu (23/8/2023). Korban warga Pekalongan. Foto: Robby Bernardi/detikJateng
Pekalongan -

Mayat perempuan berseragam Pramuka di Pemalang diketahui merupakan warga Pekalongan. Pihak keluarga menyebut korban sebelumnya pamit kerja dan langsung jalan-jalan dengan membawa pakaian ganti.

Korban berinisial RI (20). Kakak korban, Kusmiyati mengungkapkan adiknya pamit berangkat kerja kepada orang tuanya pada hari Minggu (20/8) pagi. Korban sehari-hari bekerja di sebuah rumah makan.

"Berangkat kerja hari Minggu jam 09.30 WIB dan pulangnya semestinya jam 22.00 WIB sudah sampai rumah. Tapi ia pamitan akan jalan-jalan dulu, bawa ganti baju," jelas Kusmiyati ditemui di rumah korban di Dukuh Gombong, Desa Bulakpelem, Kecamatan Sragi, Kabupaten Pekalongan, Rabu (23/8/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Meskipun tempat kerjanya tidak jauh, korban biasa membawa sepeda motor. Kebetulan pada Minggu (20/8) itu Kusmiyati tidak di rumah sehingga dia mendapat cerita itu dari orang tuanya.

Namun hingga Minggu tengah malam, korban tidak ada kabarnya. Bahkan ponsel milik korban sempat dihubungi dan tersambung, namun tidak diangkat. Tidak berapa lama kemudian ponsel sudah tidak bisa dihubungi lagi.

ADVERTISEMENT

"Saya kakaknya, rumahnya kan sudah misah, tidak satu rumah. Saya sendiri dapat kabar itu dari bapak saya," jelasnya.

"Cari ke sana ke sini, sudah ke Kajen, ke Kesesi, ke Sipait, terus ke grosir juga, sudah dicari tapi nggak ada yang tahu," tambahnya.

Saat dirinya bertanya ke teman kerjanya, adiknya juga berpamitan akan jalan-jalan usai pulang kerja.

"Korban sempat pamit sama teman kerjanya. Pamit mau pergi jalan-jalan, begitu. Adik saya itu nggak pulang dulu, jadi dari tempat kerja langsung pergi. Nggak pulang. Makanya kan orang rumah pada bertanya-tanya kok nggak pulang-pulang, wong biasanya jam setengah 10 malam udah pulang. Iya itu naik motor. Itu malam Senin," papar Kusmiyati.

Ia tidak mengetahui persis adiknya pergi jalan-jalan ke mana dan dengan siapa.

"Nggak ada kontak-kontak mau ke mana gitu, cuma kontak biasa, mau jalan-jalan," ucapnya.

"Adik saya itu bawa baju ganti waktu mau berangkat kerja. Jadi ganti di sana. Nah itu temannya yang terakhir lihat dia pakai baju yang ditemukan polisi itu," kata Kusmiyati.

Selengkapnya di halaman selanjutnya.

Ia mengungkap adiknya cukup tertutup tentang siapa saja ia bergaul, termasuk siapa teman dekatnya.

"Tidak tahu sama siapa. Itu temen baru kenal, atau sering makan di situ, itu tidak tahu. Karena adik saya ini tertutup kalau soal masalah pribadinya sedang dekat dengan siapa, suka sama siapa," kata Kusmiyati.

Namun, untuk pergaulan di luar itu, Kusmiyati mengenang adiknya justru sosok yang humoris meskipun soal urusan pribadinya tertutup.

"Adik saya itu anaknya humoris, suka guyon, sama keluarga juga sayang, suka main sama keponakannya, sama anak saya juga. Ia bukan yang pendiam. Dia ceria," tambahnya.

Dia mengaku tak menyangka jenazah adiknya ditemukan di aliran sungai Desa Blendung, Kecamatan Ulujami, Kabupaten Pemalang, Selasa (22/8). Jenazah adiknya lalu dibawa ke rumah pada Rabu (23/8) dini hari.

"Sedih. Dia yang paling ceria dan humoris. Pergi pamitan kerja pulang seperti ini," kata Kusmiyati.

Hingga saat ini, sejumlah barang yang dibawa adiknya juga belum ditemukan, termasuk motor dan tas yang berisi uang dan HP.

"Sepeda motor sih kabarnya belum ditemukan. Terus tasnya juga nggak ada. Identitasnya nggak ada, cuma baju yang dipakai saja ditambah baju pramuka tidak tahu milik siapa," jelasnya.

"Tasnya itu biasanya ada dompet, ATM, STNK, terus HP, make-up, uang, lengkap sih. Dan itu nggak ada semua kata Pak Polisi," imbuh Kusmiyati.



Hide Ads