Sejumlah relawan menyodorkan nama Gibran Rakabuming untuk menjadi bakal calon wakil presiden kepada Prabowo Subianto. Menanggapi hal tersebut, Ketua DPC PDIP Solo FX Hadi Rudyatmo menyatakan masih berpikiran positif terhadap Gibran.
Pria yang akrab dipanggil FX Rudy itu mengaku tidak yakin bahwa Gibran sepakat dengan usulan para relawan tersebut.
"Nggak ada persoalan, hak beliau, namun saya berpikiran positif juga pada Mas Gibran, belum tentu mau menerima juga," katanya ditemui di kediamannya, Senin (14/8/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia justru khawatir sodoran tersebut justru akan menjerumuskan Gibran. Meski demikian dia yakin Gibran sudah bisa membuat pertimbangan.
"Tawaran itu apakah tawaran dari hati nurani sendiri atau njlomprongke (menjerumuskan) Mas Gibran? Tapi, Mas Gibran lebih pintar dari saya, bisa menimbang persoalan kayak gitu," tutur Rudy.
Menurutnya, saat ini semua masih menunggu tanggal penetapan capres dan cawapres. Diungkapkannya sampai saat ini belum ada kompetisi.
"Semua menunggu tanggal atau penetapan atau pendaftaran capres dan cawapres itu baru kompetisi, ini belum kompetisi. Capres yang resmi dari partai baru Ganjar Pranowo, iya nggak, yang sudah memenuhi," pungkasnya.
Sebagai informasi, Relawan Jokowi-Gibran yang tergabung dalam Bolone Mase menemui bacapres Prabowo Subianto pada Rabu (9/8) malam.
Bakal calon presiden (Bacapres) dari Partai Gerindra Prabowo Subianto mendapat usulan untuk meminang Gibran Rakabuming Raka sebagai cawapres saat bertemu relawan di Solo. Prabowo menyebut nama Gibran sudah diperhitungkan ketokohannya.
"Saya kira sebagai tokoh ya pasti, sebagai tokoh ya, pasti ya semua diperhitungkan ya," kata Prabowo usai bertemu relawan, Rabu (9/8).
Prabowo tidak menjawab dengan lugas ketika ditanya soal nama Gibran di bursa cawapresnya. Menurutnya, semua tergantung kehendak dari rakyat.
"Ya penting bagaimana rakyat, saya kira itu yang paling penting," jawab Prabowo.
(ahr/aku)