.webp)
Aksi diduga eksibisionis di wilayah Jangli, Candisari, Kota Semarang, terekam CCTV dan viral di media sosial. Polisi telah mengidentifikasi pelat nomor sepeda motor pria misterius itu. Polisi juga menyebut telah menemui anak perempuan yang terekam dalam video itu.
Kapolsek Candisari, Iptu Handri Kristanto mengatakan pihaknya telah menelusuri video viral tersebut. Hasilnya, diketahui momen dalam video itu terjadi pada Sabtu (5/8/2023) di Jalan RT 01 RW 06 sekitar pukul 13.30 WIB. Polisi juga melacak pelat nomor motor pria itu.
"Identifikasi pelat nomor, ternyata motor itu sudah dijual pemiliknya ke orang lain," kata Handri di Jomblang, Semarang, Rabu (9/8/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tak berhenti di situ, polisi juga berupaya mencari saksi-saksi di sekitar lokasi. Tapi, kata Handri, tidak ada saksi yang melihat langsung aksi tersebut.
Singkat cerita, dari hasil penelusuran, polisi dapat menemui anak perempuan yang didekati pria diduga eksibisionis tersebut. Menurut Handri, anak perempuan itu membenarkan bahwa pria berjaket merah itu menunjukkan alat kelaminnya.
"Kalau benar, memang benar terjadi, dan anak ini melihat. Tapi alat bukti kurang karena CCTV tidak langsung mengarah (memperlihatkan kelamin). Tetap kita akan terus kembangkan. Minimal nanti ada titik terang," jelas Handri, kemarin.
Diberitakan sebelumnya, dalam video yang diunggah akun Instagram @kejadiansmg, terlihat tiga adegan tidak berurutan ketika pria berjaket merah yang mengendarai motor bebek itu di dekat perempuan bermotor matik.
Adegan pertama yaitu pria tersebut berada di belakang si perempuan. CCTV mengarah ke punggung si pria. Sesekali pria itu menengok ke belakang ke arah wanita sambil tangan kirinya bergerak-gerak.
Adegan selanjutnya, pria itu sudah berdiri di depan perempuan yang diduga masih remaja itu. Perempuan tersebut lalu mengendarai motornya, menjauh dari pria tak dikenal itu.
Juga ada adegan yang memperlihatkan pria berjaket merah itu mengajak bicara si perempuan. Mereka berada di atas motor masing-masing.
(dil/ahr)
