Kronologi 8 Penambang Emas Terjebak di Lubang Galian Pancurendang Banyumas

Kronologi 8 Penambang Emas Terjebak di Lubang Galian Pancurendang Banyumas

Anang Firmansyah - detikJateng
Rabu, 26 Jul 2023 15:19 WIB
Delapan penambang emas terjebak di galian di Banyumas, Rabu (26/7/2023).
Delapan penambang emas terjebak di galian di Banyumas, Rabu (26/7/2023). Foto: Anang Firmansyah/detikJateng.
Banyumas -

Delapan penambang emas dilaporkan terjebak di lubang galian tambang emas di Desa Pancurendang, Kecamatan Ajibarang, Banyumas. Saat ini proses evakuasi tengah dilakukan tim SAR gabungan dari Basarnas, Koramil dan BPBD Banyumas.

Kapolresta Banyumas, Kombes Edy Suranta Sitepu menjelaskan kronologi kejadian tersebut bermula saat adanya aktifitas tambang yang dilakukan delapan warga pada Selasa (25/7/2023) malam.

Berikut kronologi penambang emas terjebak di galian tambang emas Desa Pancurendang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kronologi 8 Penambang Emas Terjebak

Selasa 25 Juli 2023

Edy menyampaikan para penambang sudah mulai bekerja sejak Selasa (25/7) malam pukul 20.00 WIB. Kemudian dua jam setelah melakukan penggalian ada informasi jika air sudah mulai mengalir dari lokasi yang ada di sebelahnya.

"Informasi yang kami dapatkan tadi mereka mulai bekerja dari jam 20.00 WIB kemudian jam 22.00 WIB sudah ada informasi bahwa sudah ada air yang mulai mengalir dari lokasi sebelah," kata Edy kepada wartawan, Rabu (26/7).

ADVERTISEMENT
Lokasi 8 penambang emas terjebak di Desa Pancurendang, Ajibarang, Banyumas, Rabu (26/7/2023).Lokasi 8 penambang emas terjebak di Desa Pancurendang, Ajibarang, Banyumas, Rabu (26/7/2023). Foto: Anang Firmansyah/detikJateng

Rabu 26 Juli 2023

Pagi harinya, sekira pukul 07.00 WIB, warga melaporkan jika ada delapan penambang emas yang terjebak di dalam lubang galian. Mendapati adanya informasi itu, pihaknya bersama dengan stakeholder terkait langsung menuju ke lokasi untuk melakukan evakuasi.

"Ini dilaporkan pukul 07.00 pagi dan langsung kita lakukan upaya evakuasi dan koordinasi dengan stakeholder terkait," terangnya.

Sampai saat ini proses evakuasi masih berlangsung. Edy juga belum bisa memastikan kondisi para penambang yang terjebak tersebut.

Saat ini pihaknya dengan dibantu Koramil, BPBD dan Basarnas sedang melakukan upaya-upaya untuk melaksanakan evakuasi. Para penambang tersebut menurutnya terjebak dalam air yang tiba-tiba muncul.

"Nanti pelaksanaan evakuasi ini yang terjebak air ini kan di dalam, kami masih melakukan upaya penyedotan," terangnya.




(apl/ams)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads