.webp)
Pria telanjang yang viral berenang di kolam air mancur Alun-Alun Kajen, Pekalongan, ternyata dalam kondisi mabuk akibat mengonsumsi kecubung. Pria itu diklarifikasi oleh pihak kepolisian hari ini.
Pria tersebut berinisial HS (28), warga Kecamatan Kajen. Identitas pria itu terungkap setelah Polres Pekalongan melakukan penyelidikan usai viralnya video aksi tak terpuji pria tersebut.
Polisi langsung memanggil HS untuk diklarifikasi terkait aksinya. Kasi Humas Polres Pekalongan, Ipda Suwarti, membenarkan pelaku telah terungkap dan telah dimintai keterangan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Iya, pelakunya sudah dimintai keterangan. Ia mengakui perbuatannya itu, karena terpengaruh kecubung," ungkap Suwarti, pada detikJateng, Sabtu (15/7/2023).
Dari hasil klarifikasi, lanjut Suwarti, terungkap HS mendapatkan kecubung saat ia memancing pada Rabu (12/7) sore, yang kemudian dibawa pulang. HS lalu memakannya sembunyi-sembunyi.
"Bahwa ia memperoleh kecubung saat dirinya pulang memancing di Desa Pekiringan Ageng, Rabu sore. Ia melihat ada pohon kecubung di tepi jalan, lalu memetik dan dibawanya pulang ke rumah. Di rumahnya, HS membuat irisan kecubung yang dicampur sambal, dan dia melakukannya dengan sembunyi karena takut ketahuan orang lain dan akan dimarahi," kata Suwarti.
Efeknya, HS pun mengalami halusinasi. Ia bahkan sampai nekat melakukan aksi berenang telanjang di Alun-Alun.
"Akibat mengkonsumsi kecubung, menurut HS ia merasakan panas di badannya dan tenggorokannya juga kering, setelah itu ia sudah tidak ingat apa-apa lagi dan hilang kesadaran lalu berhalusinasi hingga berakhir kejadian ia berenang di kolam setelah diantar teman-temannya," tambah Suwarti.
Diberitakan sebelumnya, video yang memperlihatkan pria telanjang berenang di kolam air mancur Alun-alun Kajen, Kabupaten Pekalongan, viral di media sosial. Video berdurasi 30 detik itu diunggah akun Instagram @pekalonganinfo dan telah dilihat ratusan ribu kali.
Dalam video tersebut nampak seorang pria telanjang asyik berenang di kolam air mancur, tepat di bawah replika Alquran raksasa di Alun-Alun Kajen, Kabupaten Pekalongan. Dalam video itu juga terdengar suara orang yang diduga perekam video dan sejumlah orang lainnya tertawa melihat aksi itu.
Sekretaris Dinas Pol PP Kabupaten Pekalongan, Elyas Setiyono, membenarkan ada kejadian itu dan pihaknya telah menerima laporan.
Pihaknya tengah menelusuri siapa di balik video viral tersebut dan mengantisipasi agar aksi serupa tidak terulang.
(aku/aku)
