.webp)
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjawab pertanyaan keputusan memindahkan Ibu Kota Negara (IKN) ke Kalimantan dan bukan Papua. Pertanyaan itu muncul dari seorang siswi sekolah dasar (SD) asal Sorong, Papua, bernama Kesia Olivia Ergor.
Dilansir detikFinance, momen menggelitik itu dibagikan Jokowi melalui akun Instagram resminya. Jokowi menemui Kesia di Jayapura.
"(Olivia bertanya) Kenapa ibu kota negara tidak dipindahkan saja ke Papua?," tulis Jokowi di unggahan terbarunya, Jumat (7/7/2023) seperti dilansir detikFinance.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jokowi pun memberikan jawaban. Menurutnya, Kalimantan Timur dipilih jadi ibu kota baru karena posisinya di tengah-tengah mengingat besarnya wilayah Indonesia.
"Ini perlu saya jelaskan. Indonesia ini sangat besar, dari Papua sampai ke Aceh, dari Sabang sampai Merauke. Luas sekali. Dengan berbagai pertimbangan, antara lain karena posisinya di tengah-tengah Indonesia, maka ibu kota Nusantara (IKN) dipilih di Kalimantan," ungkap Jokowi.
Dalam video yang diunggah di YouTube Sekretariat Presiden, Jokowi menyebutkan Kalimantan Timur posisinya di tengah-tengah. Dari ujung utara dan selatan Indonesia dekat, dari ujung barat juga tidak terlalu, apalagi dari ujung timur Indonesia.
"Jadi dipilih ibu kota itu di tengah-tengah, sehingga dipilih Nusantara di Kalimantan. Di tengah-tengah, dari timur dekat, dari Papua dekat, dari Aceh juga dekat, dari utara juga dekat, dari selatan juga dekat. Jadi dipilih di tengah-tengah," kata Jokowi.
(aku/dil)
