.webp)
Pasangan suami istri (pasutri) lanjut usia ditemukan tewas di dalam kamar rumahnya di Desa Mendala, Kecamatan Sirampog, Kabupaten Brebes, Jumat (30/6). Hasil autopsi mengungkap luka akibat kekerasan benda tajam dan tumpul di tubuh keduanya.
Pasangan suami istri lanjut usia bernama Yr Subiyanto (72) dan Mg Sukartinah (68) itu ditemukan tewas di dalam kamar rumahnya pada Jumat siang kemarin. Kerabat korban menemukan dua pasutri pensiunan guru ini terbujur kaku di tempat tidur dengan posisi berjejer.
Polisi kemudian membawa dua jenazah ke RSUD Brebes untuk diautopsi. Proses autopsi berjalan selama 3 jam dan selesai dini hari tadi.
KBO Satreskrim Polres Brebes Iptu Puji Haryati, mengungkap hasil sementara autopsi keduanya. Menurutnya, ditemukan sejumlah luka akibat benda tumpul dan tajam.
"Keduanya ditemukan luka kekerasan yang disebabkan benda tumpul, berupa luka memar wajah, leher, bagian perut. Termasuk adanya luka lecet pada wajah akibat luka benda tajam tusuk," kata Puji, Sabtu (1/7/2023).
Penyebab kematian, lanjutnya, dikarenakan adanya tanda pendarahan hebat. Didapatkan tanda mati lemas akibat kekerasan tumpul pada dada dan perut yang menyebabkan rusaknya organ dan pendarahan yang menyebabkan mati lemas.
"Penyebab kematian adanya pendarahan hebat," imbuh Puji.
Pihaknya masih belum menyebutkan penyebab pasti luka kekerasan yang terdapat pada tubuh korban. Usai autopsi, kedua jenazah langsung dibawa ke Sleman untuk dimakamkan.
Diberitakan sebelumnya, pasangan suami istri (pasutri) lanjut usia ditemukan tewas di dalam kamar rumahnya di Desa Mendala, Kecamatan Sirampog, Kabupaten Brebes. Kapolsek Sirampog, AKP Susanto Agus Priyono mengatakan jasad kedua korban pertama kali ditemukan oleh kerabatnya.
"Yang meninggal pasutri lansia. Keduanya merupakan pensiunan guru," kata Agus, Jumat (30/6).
(aku/aku)
