Bertambah, Jemaah Haji Embarkasi Solo Wafat Kini Jadi 30 Orang

Bertambah, Jemaah Haji Embarkasi Solo Wafat Kini Jadi 30 Orang

Jarmaji - detikJateng
Selasa, 27 Jun 2023 16:09 WIB
Jemaah calon haji Embarkasi Solo. Diunggah Selasa (27/6/2023).
Jemaah calon haji Embarkasi Solo. Diunggah Selasa (27/6/2023). Foto: Jarmaji/detikJateng
Boyolali -

Jumlah jemaah haji dari Embarkasi Solo yang wafat bertambah lagi. Hingga saat ini, total jemaah wafat dari wilayah Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), sebanyak 30 orang.

"Betul, per jam 13.00 WIB update jemaah wafat sudah 30 (orang)," kata Humas Panitia Penyelenggaran Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Solo, Gentur Rachma Indriadi, dalam keterangannya kepada para wartawan Selasa (27/6/2023).

Sebelumnya, Kamis (22/6), jemaah calon haji Embarkasi Solo yang wafat di Arab Saudi ada 19 orang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dengan 30 jemaah yang wafat hingga kini, jumlah jemaah calon haji Embarkasi Solo yang wafat secara nasional di angka 18,2 persen. Adapun jumlah jemaah calon haji asal Indonesia yang wafat sampai siang ini ada 126 jemaah.

Embarkasi Solo berada di urutan kedua untuk jumlah jemaah yang wafat. Jemaah yang wafat paling banyak dari Embarkasi Surabaya, yaitu 37 jemaah.

ADVERTISEMENT

Lebih lanjut Gentur menjelaskan, 30 jemaah calon haji Embarkasi Solo yang wafat berasal dari 19 Kabupaten/Kota di wilayah Jateng dan DIY. Paling banyak dari Kabupaten Demak, Kebumen, dan Kota Semarang. Ketiga daerah itu sampai saat ini masing-masing ada 4 jemaah yang meninggal dunia.

Kemudian dari Kabupaten Klaten dan Sleman masing-masing ada dua jemaah. Sedangkan lainnya dari 14 Kabupaten/Kota di Jateng dan DIY, masing-masing ada satu jemaah yang wafat.

Gentur menambahkan, saat ini seluruh jemaah calon haji di Arab Saudi sudah berada di Arafah untuk persiapan melaksanakan wukuf. Wukuf dijadwalkan mulai zuhur dan dilaksanakan salat serta khotbah wukuf.

"Masing-masing kloter sudah menyiapkan timnya untuk khatib, imam salat, muadzin," imbuh dia.

Kemudian mulai pukul 19.15 sampai dengan 23.30 WAS, para Jemaah akan berangkat menuju Muzdalifah untuk melaksanakan mabit.

"Dan di Muzdalifah nanti diperkirakan sampai lepas tengah malam, kisaran jam 23.45 sampai 01.00 itu nanti jemaah secara berangsur-angsur akan diangkut oleh bus yang telah disediakan oleh Maktab, menuju Mina. Di Mina jemaah akan melaksanakan mabit untuk persiapan lempar jamarat," jelasnya.

"Semoga jemaah haji dapat melaksanakan wukuf dengan lancar, sehat kuat dan jemaah haji bisa diberikan kesehatan dan kekuatan untuk melaksanakan wukuf ini dan ini merupakan rangkaian dari puncak haji. Diharapkan nanti jemaah haji dapat melaksanakan semua dan melalui prosesi puncak haji ini dengan sehat, dengan selamat, dengan lancar tidak kurang suatu apapun," pungkas Gentur.




(dil/dil)


Hide Ads