Jemaah Calon Haji Jateng-DIY yang Wafat Bertambah, Berikut Identitasnya

Boyolali -

Jemaah calon haji Embarkasi Solo yang wafat di Arab Saudi bertambah tiga orang. Hingga pagi ini, jumlah jemaah Jateng dan DIY yang meninggal dunia ada 19 orang.

"Untuk jemaah calon haji wafat, update hingga pukul 08.00 WIB pagi ini, jumlah 19 jemaah. Dengan rincian 17 wafat di Arab Saudi, satu wafat di pesawat dan satu di Embarkasi (dirawat RSUD Dr Moewardi Solo)," kata Humas PPIH Embarkasi Solo, Gentur Rachma Indriadi, Kamis (22/6/2023).

Ada tambahan tiga jemaah yang wafat kemarin. Yakni Panuju Somo Wiharjo (60) dari Kloter 48 asal Kabupaten Bantul. Jemaah ini wafat pada Rabu (21/6) kemarin pukul 12.28 WAS di RSAS Makkah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kemudian jemaah atas nama Misran Amadohir (68), Kloter 72 dari Kabupaten Purbalingga. Juga meninggal dunia pada Rabu (21/6) kemarin pukul 13.30 WAS di RSAS Makkah, dengan diagnosis infark myocard Akut.

"Kemudian jemaah atas nama Maslahudin Djaelani Muhammad, usia 59 tahun, Kloter 69 dari Kabupaten Cilacap. Ini wafat pada Selasa (20/6) jam 19.00 Waktu Arab Saudi di RSAS Makkah. Diagnosa shock cardiogenic," jelasnya.

Gentur mengatakan, ketiga jemaah tersebut dimakamkan di makam Sharaya.

Sementara itu, untuk jemaah calon haji sakit di Arab Saudi hingga pagi ini tercatat ada 31 jemaah. Dirawat di Makkah 29 jemaah dan di Madinah 2 jemaah.

Sedangkan yang sakit di Embarkasi ada 5 jemaah. Di RS. Moewardi 4 jemaah dan poliklinik Embarkasi satu jemaah.

Hari ini adalah hari terakhir pemberangkatan jemaah calon haji dari Embarkasi Solo. Seluruh jemaah terdiri 99 Kloter sudah masuk Asrama Haji Donohudan Boyolali denga jumlah 35.302 jemaah.

Kamis hari ini akan diberangkatkan 6 Kloter, dengan rincian: